Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hasil imbang di derby della Mole ketika Juventus menjamu Torino pada Sabtu (6/5) sebenarnya sudah cukup untuk menyegel titel asalkan Roma kalah ketika berkunjung ke markas AC Milan, San Siro, keesokan hari.
Penulis: Sem Bagaskara
Rekor mentereng lain buat Juventus juga menanti kiper dan kapten tim, Gianluigi Buffon.
Andai mampu memastikan gelar pada akhir pekan ini, Buffon akan masuk klub pengoleksi delapan scudetto.
Gigi bakal berada di puncak daftar peraih scudetto terbanyak di sepanjang sejarah Serie A bersama dengan Giovanni Ferrari (5 scudetto bersama Juventus, 2 Inter, 1 Bologna), Giuseppe Furino (8 Juventus) dan Virginio Rosetta (6 Juventus, 2 Pro Vercelli).
Baca juga:
Buffon pasti berhasrat memastikan scudetto lebih cepat supaya Juve bisa lebih rileks dan mengalihkan fokus sepenuhnya ke Liga Champions serta partai puncak Coppa Italia.
Lantaran bermain lebih dulu ketimbang Roma, Si Nyonya Tua bisa kembali merayakan keberhasilan meraih scudetto di depan layar kaca, persis seperti musim lalu.
Kala itu personel Juve, yang baru saja mengamankan kemenangan 2-1 atas Fiorentina, menyaksikan partai Roma vs Napoli di sentra latihan tim, Vinovo.
Pesta lantas digelar setelah Buffon cs mengetahui rival utama mereka, Napoli, kalah 0-1 dari Roma.
Sulit mencegah Juve menjuarai Serie A musim ini. Kendati demikian, Torino punya agenda untuk menunda pesta sang rival.
Il Toro tak lagi terlibat langsung dalam perburuan gelar seperti pada 1927, tetapi mereka tetap saja tak rela melihat seteru sekota bahagia
"Dengan 11 pemain di lapangan, kami akan bermain seperti biasa. Bermain untuk menang. Mereka akan merebut gelar Serie A keenam secara beruntun, tetapi kami akan mempersulitnya," ujar pelatih Torino, Sinisa Mihajlovic, di Tuttomercatoweb.