Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga semifinal Liga Champions melawan AS Monaco pada 3 dan 9 Mei 2017, bakal dipakai Juventus untuk sekalian memantau salah satu pemain incaran mereka untuk musim depan.
AS Monaco memukau musim ini. Keberhasilan lolos ke semifinal Liga Champions plus memuncaki klasemen Ligue 1, membuat para pemainnya dilirik tim-tim besar.
Apalagi, banyak pilar Monaco yang masih berusia muda sehingga bisa menjadi investasi masa depan.
Juventus termasuk salah satu tim yang terpikat pada kegemilangan pilar Monaco. Pemain yang paling menggoda buat Juventus adalah Thomas Lemar. Musim ini, penampilan Lemar termasuk yang paling menonjol di Monaco.
Baca juga:
Lemar, yang masih berusia 21 tahun, sudah menyumbangkan 13 gol dan 13 assist dalam 49 penampilan di semua kompetisi musim ini. Lemar menjadi sangat menarik bagi Juventus karena posisinya.
Di Monaco, Lemar biasa mentas pada sayap kiri dalam formasi 4-4-2. Pemain ini bisa cocok untuk menempati posisi penyerang sayap kiri dalam sistem 4-2-3-1 yang kini digunakan Juventus.
Sejak rutin memakai 4-2-3-1 per akhir Januari 2017, raihan hasil Juventus menjadi lebih bagus. Kemenangan meyakinkan dengan skor agregat 3-0 melawan Barcelona di perempat final Liga Champions pun didapatkan dengan formasi itu.
AS Monaco ditengarai tidak akan mau melepasnya dengan harga di bawah 30 juta euro.
Pelatih Massimiliano Allegri boleh jadi akan lebih memantapkan formasi 4-2-3-1 musim depan. Lemar bisa menjadi sosok yang lebih pas di sayap kiri ketimbang Mario Mandzukic.
Mandzukic, yang kini menjadi sayap kiri Juventus, tidak menempati posisi idealnya. Mandzukic adalah seorang penyerang tengah. Kebetulan dia pas disulap menjadi sayap kiri.
Lemar tidak akan berharga murah. Dia masih terikat kontrak bersama Monaco sampai 30 Juni 2020. Lesatan performanya musim ini membuat nilainya di Transfermarkt meningkat sampai 20 juta euro.
AS Monaco ditengarai tidak akan mau melepasnya dengan harga di bawah 30 juta euro.