Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
AC Milan pulang dengan skor imbang 1-1 dari markas FC Crotone, Ezio Scida, Minggu (30/4/2017). Pelatih Milan, Vincenzo Montella, mengaku kecewa dan marah, tetapi sembari menyisipkan sedikit keyakinan.
Gol dorongan badan Gabriel Paletta (menit ke-50) menyelamatkan AC Milan dari kekalahan setelah tertinggal lebih dulu akibat sepakan Marcello Trotta (8').
Hasil laga pekan ke-34 ini membuat I Rossoneri (Merah-Hitam) gagal menang dalam tiga laga terakhir. Sebelum ditahan Crotone, Milan bertemu Inter (2-2) dan Empoli (1-2).
"Kami pulang dengan tambahan satu poin, tetapi juga sedikit kecewa dan marah. Kami mengalami kesulitan dalam seperempat jam awal dan baru berkembang di 15 menit setelahnya," kata Montella kepada Mediaset Premium.
First time at the Scida stadium ends 1-1: read the full report of #CrotoneMilan https://t.co/rCZg2hSdGs pic.twitter.com/hnuRnp7FTi
— AC Milan (@acmilan) April 30, 2017
Milan lebih banyak ditekan di babak pertama dan hanya diberi kans melepas tiga tembakan.
"Faktanya, kami pantas mendapatkan hasil imbang. Soal semangat dan hasrat para pemain, kami tak bisa menyalahkan siapa pun," ucap pelatih berusia 42 tahun itu.
Raihan satu poin di Crotone hanya mendongkrak perolehan Milan menjadi 59 angka di posisi keenam pada klasemen.
Baca Juga:
Mereka terpaut lima poin dari Atalanta, yang menempati peringkat kelima atau batas terakhir zona antarklub Eropa.
Montella masih yakin Rossoneri bakal naik tangga dan masuk rombongan wakil Serie A di pentas kontinental musim depan.
"Secara teknik, kami seharusnya bisa melakukan hal lebih baik, tetapi tim ini menunjukkan rasa lapar. Kami tentu masih berada dalam jalur ambisi untuk lolos ke Liga Europa," kata eks striker tajam itu.
"Untuk bersaing di jalur ini, kami tak boleh takut pada siapa pun. Milan hanya harus terfokus kepada diri sendiri. Saya bahkan tak ingin menonton duel Inter Milan lawan Napoli," ucapnya menyinggung potensi hasil laga salah satu pesaing dekat Milan menuju zona Eropa itu.