Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Mercedes asal Finlandia, Valtteri Bottas, harus menunggu hingga balapan ke-81 untuk mendapatkan kemenangan pertamanya di Formula 1.
Pencapaian tersebut ditorehkan Bottas setelah finis di urutan pertama pada balapan GP Rusia yang berlangsung di Sochi Autodrom, Rusia, Minggu (30/4/2017).
"Ya, butuh lebih dari 80 balapan bagi saya untuk meraih kemenangan pertama. Namun, hasil ini sangat layak. Tim telah membantu saya," kata Bottas seperti dilansir dari Twitter F1.
BOT: "Starting from the second row here is usually not too bad. The Safety Car helped us out a bit as well" #RussianGP pic.twitter.com/tnJLSMRM7s
— Formula 1 (@F1) April 30, 2017
Pada balapan GP Rusia, Bottas start dari urutan ketiga, di belakang dua pebalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel (Jerman) dan Kimi Raikkonen (Finlandia).
Bottas berhasil melakukan start dengan baik dan mencuri kesempatan untuk maju memimpin balapan.
Pesaing terberat Bottas pada balapan ini adalah Vettel. Persaingan mereka makin memanas pada lap-lap terakhir balapan.
Akan tetapi, Bottas mampu mempertahankan posisi dan berhasil finis terdepan untuk yang kali pertama sepanjang kariernya di F1.
"Balapan awal musim ini berjalan rumit. Namun, hari ini kami berhasil jadi juara. Sekarang, saya sangat bahagia," ucap Bottas.
Bottas mengawali karier sebagai pebalap F1 pada 2013. Kala itu, dia memperkuat Williams F1 Team.
Selepas dari Williams, Bottas direkrut oleh Mercedes pada 2017 untuk menggantikan Nico Rosberg yang memutuskan pensiun.
A new meaning to the phrase "soaking up the atmosphere" #RussianGP pic.twitter.com/NWQbKDOuzv
— Formula 1 (@F1) April 30, 2017