Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Derbi sengit antara dua tim dari Catalan bakal tersaji di RCDE Stadium, Sabtu (29/4/2017), antara tuan rumah, Espanyol, kontra pemuncak klasemen La Liga saat ini, FC Barcelona.
Penulis: Theresia Simanjuntak
Kendati berada di posisi teratas klasemen liga, Barcelona masih jauh dari garis aman dalam perebutan titel.
Dengan empat pekan tersisa, poin La Blaugrana saat ini, yakni 78 angka, sama dengan yang dikoleksi oleh urutan kedua, Real Madrid.
Namun, El Real masih mengantongi satu pertandingan La Liga lebih banyak dari Barca. Menjuarai Liga Spanyol 2016-2017 kini menjadi prioritas Barca setelah terhempas dari Liga Champions.
Tidak akan mengejutkan apabila Barcelona mengerahkan segalanya demi menyapu bersih semua partai liga tersisa dengan kemenangan, termasuk ketika bertandang ke rumah Espanyol.
Pelatih Barca, Luis Enrique, bisa menurunkan kekuatan terbaik di RCDE. Penyerang asal Brasil, Neymar, telah dapat kembali memperkuat tim berhubung sudah menuntaskan skors tiga partai.
Dengan demikian, trio maut Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar bakal kembali berkolaborasi meneror pertahanan rival. Di antara ketiganya, Suarez sepertinya akan lebih termotivasi untuk mencetak gol.
Pasalnya, bomber berpaspor Uruguay ini sudah dalam lima penampilan terkini di seluruh ajang gagal mempersembahkan satu gol pun buat Barca. Sevilla (5/4/2017) menjadi lawan Barca terakhir yang merasakan gol Suarez.
Enrique tampaknya menyadari penurunan Suarez sehingga ia mencadangkan eks bintang Liverpool itu ketika Barca menggilas Osasuna 7-1 (26/4/2017).
Dengan begitu, Suarez seharusnya lebih bugar dan kian lapar akan gol ketika mengunjungi rumah Espanyol.
Peluang Suarez kembali membukukan gol terbuka sebab ia cukup produktif menghadapi Espanyol. Buktinya, rekor empat gol dan empat assist dalam enam bentrokan. Kubu tamu tampak semakin diunggulkan saja pada derbi tersebut.
Baca Juga:
Berdasarkan sejarah pertemuan, seharusnya mudah bagi Barca mengamankan tiga poin penuh akhir pekan ini. Mereka tak terkalahkan atas Espanyol di turnamen resmi sejak takluk 1-2 di La Liga pada Februari 2009.
Artinya, sejak Enrique bertugas di Camp Nou pada 2014, Barca unbeaten melawan sang rival sekota.
Tanpa Pesta Gol
Kendati unggul sejarah pertemuan dan kembali diperkuat trio mesin gol, Barca sepertinya sulit berpesta gol lagi.
Setelah mengalahkan Espanyol 5-1 pada Desember 2010, Barca tak lagi bisa menjebol gawang musuh sekota itu lebih dari dua gol saat menyambangi rumah Espanyol.
Tak cuma itu, belakangan gawang Espanyol menderita sedikit gol di kandang. Sejak 2017, hanya ada satu tim yang dapat membobol gawang Espanyol lebih dari dua gol.
Tim dimaksud adalah Las Palmas dalam gim La Liga yang Espanyol menangi dengan skor 4-3 pada Maret 2017.