Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, gagal menembus babak final turnamen China Masters 2017 yang berlangsung di Olympic Sports Center, 18-23 April.
Berry/Hardianto yang menjadi unggulan keenam kalah dari Takuto Inoue/Yuki Kaneko (Jepang) dengan skor 9-21, 13-21 pada babak semifinal, Sabtu (22/4/2017).
Duel ketat sempat terjadi pada awal gim kesatu. Baik Berry/Hardianto maupun Inoue/Kaneko bergantian mendulang poin. Hasilnya, mereka imbang sampai kedudukan 7-7.
Inoue/Kaneko lebih dulu melepaskan diri dari tekanan. Pasangan yang menempati unggulan kelima ini meraih lima poin beruntun untuk memimpin skor 12-7.
Berry/Hardianto kian tertinggal setelah Inoue/Kaneko meraih delapan poin beruntun. Melalui tambahan poin ini, Inoue/Kaneko unggul jauh 20-8.
Berry/Hardianto masih bisa menambah satu poin lagi, tetapi satu poin terakhir yang diraih Inoue/Kaneko mematikan peluang Berry/Hardianto memangi gim kesatu.
Baca juga:
Performa Berry/Hardianto tak kunjung membaik saat gim kedua dimainkan. Mereka bahkan tertinggal 0-4 lebih dulu sebelum akhirnya bisa meraih poin.
Namun, dua poin beruntun yang didapat Berry/Hardianto tersebut tidak cukup untuk membalikkan keadaan. Berry/Hardianto terus bermain di bawah tekanan lawan hingga tertinggal jauh 6-13.
Situasi ini berlanjut hingga laga usai. Berry/Hardianto yang tidak bisa menemukan jawaban atas permainan lawan akhirnya kalah dalam tempo 39 menit.