Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Permohonan Bhayangkara agar Evan Dimas cs Terlambat Gabung Timnas

By Anju Christian Silaban - Kamis, 1 Januari 1970 | 07:00 WIB
Gelandang Bhayangkara FC, Evan Dimas, saat tampil melawan Arema FC dalam laga perdana grup B Piala Presiden 2017 yang berakhir dengan skor 2-0 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur (05/02/2017). (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

 Sekretaris Bhayangkara FC Rahmad Sumanjaya menyatakan bahwa pihaknya meminta kelonggaran kepada PSSI terkait pemanggilan Evan Dimas untuk pemusatan latihan tim nasional (timnas) Indonesia U-22.

Selain Evan, dua pemain Bhayangkara lainnya, Putu Gede Juni Antara dan Dendy Sulistyawan, juga mendapatkan panggilan dari Luis Milla. Ketiga pemain diminta berkumpul di Hotel Yasmin, Tangerang, Rabu (19/4/2017).

Hanya, Bhayangkara merasakan kehilangan cukup besar apabila ketiganya bergabung pada tanggal tersebut. Sebab, tim milik Polri itu akan melawan tamunya Perseru Serui pada partai Liga 1 di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (20/4/2017).

Maka dari itu, manajemen klub memohon agar para pemainnya diizinkan bergabung pada Kamis malam demi mengikuti laga kontra Perseru.

"Mudah-mudahan kelonggaran ini menjadi win-win solution. Sebab, ketiga pemain juga menjadi andalan Bhayangkara, terlebih pada pertandingan pertama yang sangat krusial melawan Perseru," tutur Rahmad.

Kalau permohonan dipenuhi, ketiga pemain tersebut cuma absen saat melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (23/4/2017).

Baca: Ada "Jose Mourinho" bersama Luis Milla


Gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas, mengikuti seleksi tahap pertama Indonesia U-22 di Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Rabu (22/2/2017) sore WIB.(KRISTIANTO PURNOMO/KOMPAS.COM)

Terlepas dari permohonan izin klubnya, Evan mengaku senang dengan pemanggilan untuk pemusatan latihan timnas U-22.

“Mengenakan seragam timnas adalah impian semua pemain bola. Mudah-mudahan saya tidak mengecewakan pelatih dan rakyat Indonesia yang tentunya mempunyai ekspektasi tinggi terhadap kami,” ujar pemilik nomor kostum 6 itu.