Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BOPI Dinilai Salah Alamat Oleh Manajer Persib Bandung

By Fifi Nofita - Senin, 17 April 2017 | 18:16 WIB
Penyerang anyar Persib Bandung, Carlton Cole, memperebutkan bola dengan bek Arema FC, Arthur Cunha, pada laga Liga 1 antara Persib dan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (15/4/2017). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/JUARA.NET)

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar menilai rencana Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) salah alamat. BOPI akan melaporkan dua pemain asing Maung Bandung, Michael Essien dan Carlton Cole, ke Direktorat Jenderal Imigrasi.

Menurut Umuh Muchtar, Persib menurunkan kedua pemain tersebut pada pertandingan perdana kompetisi Liga 1 kontra Arema FC, Sabtu (15/4/2017).

Semua dilakukan setelah Persib berkoordinasi terlebih dahulu dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 musim 2017.

Selain itu, Umuh menambahkan, manajemen sudah melakukan proses Kitas atau Kartu Izin Tinggal Sementara untuk kedua pemain asing tersebut sebelum kick-off laga perdana itu.

Baca juga:

”Menegurnya jangan ke Persib saja, tetapi ke PSSI. Karena, kami sudah sesuai dengan aturan walaupun sekarang suratnya belum turun,” kata Umuh di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin (17/4/2017).

”Mereka (Essien dan Cole) kan jelas mau kerja dengan Persib, sudah jelas tempatnya dan harusnya bangga dengan adanya mereka karena Indonesia bisa mendunia,” tutur Umuh.

”Kami juga lapor dulu, saya tanya petinggi PSSI, mereka bilang enggak ada masalah lalu minta kami jalan saja,” ucapnya menambahkan.

Manajer yang akrab disapa Pak Haji ini menuturkan, seharusnya pihak-pihak terkait mendukung bangkitnya sepak bola nasional.

Setelah sebelumnya, sepak bola Indonesia vakum karena mendapatkan sanksi dari FIFA.