Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pembelian yang tak layak berbanderol 36 juta euro (508 miliar rupiah). Cap tersebut sering menempel pada Geoffrey Kondogbia selama satu setengah tahun. Sekarang tidak.
Penulis: Riemantono Harsojo
Sejak awal 2017, media dan publik Italia melihat gelandang Kondogbia sebagai pemain yang baru. Pemain yang berbeda dari pertengahan 2015 sampai akhir 2016.
"Ini adalah Kondogbia yang sebenarnya. Tidak ada lagi pembicaraan mengenai uang 40 juta euro yang dihabiskan begitu saja," tulis situs Fcinternews setelah pertandingan pekan ke-29 Serie A antara tuan rumah Torino melawan Inter pada 18 Maret 2017.
Pada pertandingan tersebut Kondogbia kembali bermain apik. Dia mencetak gol pertama Inter dalam laga yang berakhir imbang 2-2.
Menguasai bola di sisi kiri kotak penalti Il Toro, Kondo berhasil mengatasi hadangan bek tuan rumah sebelum melepas tendangan kaki kiri keras yang gagal ditangkap sempurna kiper Joe Hart sehingga bola bergulir masuk ke gawang.
Dalam pertandingan tersebut, Kondogbia menjadi pemain yang paling sering merebut kembali bola untuk penguasaan tim. Pemain Prancis ini melakukannya tujuh kali.
Media-media Italia menulis, gelandang berusia 24 tahun ini sekarang menjadi pemain yang lebih percaya diri, tenang memainkan bola, dan tidak khawatir harus membuktikan sesuatu.
Kondo melepas operan-operan sederhana dan melakukan pergerakan yang lebih baik ketika tim tidak menguasai bola.
"Dia sekarang pemain yang baru," kata jurnalis Stefano Di Grandis, dalam acara di Sky Sport 24.