Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Partai yang akan berlangsung di Estadio de la Ceramica, Jumat (7/4/2017) atau Sabtu dini hari ini, berpotensi berlangsung seru, sebab Villarreal dan Athletic Bilbao berada di peringkat berurutan.
Penulis: Dian Savitri
Villarreal menghuni posisi ke-5, sedangkan Bilbao ke-6. Kondisi itu terjadi setelah mereka menjalani 30 laga di Liga Spanyol.
Selisih poin mereka pun hanya satu. Pada 4 April, Villarreal menang di kandang Real Betis 1-0. Kemenangan tersebut mengakhiri dua kali kekalahan beruntun.
Sementara itu pada hari yang sama, Bilbao menang 2-0 ketika menjamu Espanyol dan itu menjadi kemenangan kedua beruntun. Bilbao lantas menggeser Real Sociedad yang kalah 0-1 dari tuan rumah Atletico Madrid.
Hasil itu merupakan clean sheet ke-8 bagi Bilbao musim ini. Villarreal dan Bilbao sudah sama-sama punya akses ke Liga Europa musim depan, jika kondisi klasemen seperti saat ini.
Bedanya, Villarreal langsung ke fase grup, Bilbao harus menjalani kualifikasi babak ke-3.
Musim lalu, di tempat yang sama, Villarreal menang 3-1 atas Bilbao. Ketika itu, Kapal Selam Kuning ada di peringkat ke-4 dan Bilbao di peringkat ke-10. Kondisi musim ini jelas beda. Ada objek yang sama-sama mereka kejar.
Menurut catatan Transfermarkt, dari 16 kali duel Liga Spanyol di stadion yang punya nama lama El Madrigal, Villarreal menguasai catatan dengan 10 kali menang dan Bilbao baru dua kali.
Dilihat dari jumlah gol, Villarreal (32 gol) juga lebih dominan dibanding Bilbao (14) ketika bermain di kandang sendiri.
Ada kemungkinan pelatih Villarreal, Fran Escriba, menurunkan tim yang nyaris sama dengan skuat saat mengalahkan Real Betis.
Baca Juga:
Skuat itu adalah hasil modifikasi dari skuat yang kalah dari Eibar pada 1 April. Escriba membuat tujuh perubahan saat menghadapi Betis dan hasilnya menang, meski dengan formasi yang sama, 4-4-2.
Dua dari perubahan tersebut adalah menurunkan Nicola Sansone dan Adrian Lopez sebagai starter, bukan Roberto Soldado dan Cedric Bakambu.
Bisa jadi, Escriba akan melakukannya lagi akhir pekan ini. Di pihak Bilbao, Ernesto Valverde setia dengan formasi 4-2-3-1 sejak awal musim, dengan Aritz Aduriz sebagai penyerang tunggal.
Dari 24 kali berlaga di Liga Spanyol musim ini, Aduriz menjadi starter sebanyak 20 kali dan membuat 12 gol, 30 persen dari seluruh gol Bilbao musim ini.