Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Theo Hernandez dan Para Penyeberang Jurang di Madrid

By Ade Jayadireja - Rabu, 5 April 2017 | 22:43 WIB
Santiago Solari saat berseragam Atletico Madrid dan Real Madrid (SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES)

Sejumlah media Spanyol sedang gencar mengembuskan kabar soal potensi transfer Theo Hernandez ke Real Madrid. Siapa sebenarnya pemuda berusia 19 tahun itu?

Hernandez merupakan produk akademi Atletico Madrid. Namun, melimpahnya pemain berkelas di skuat asuhan Diego Simeone membuat ia terpaksa pindah ke Deportivo Alaves sebagai pemain pinjaman.

Performa Hernandez di Alaves ternyata meroket.

Pemain yang beroperasi sebagai bek kiri itu mengukir empat assist dari 24 penampilan di La Liga atau kasta tertinggi Liga Spanyol 2016-2017.

Tak heran jika Hernandez dilirik klub sebesar Madrid.

Disebutkan media Marca, dana sebesar 24 juta euro (Rp 341 miliar) siap digelontorkan Si Putih untuk menebus klausul pelepasan sang pemain di Atletico.

Baca juga:

Jika kabar tersebut menjadi kenyataan, Hernandez memperpanjang daftar pemain Atletico yang menyeberang ke Madrid.

Berikut ini deretan nama besar yang pindah langsung dari Los Rojiblancos ke Santiago Bernabeu.

HUGO SANCHEZ

Empat tahun lamanya Hugo Sanchez mengabdi untuk Atletico dari 1981. Penyerang asal Meksiko itu berperan besar menghadirkan lima trofi La Liga.

Pada musim panas 1985, Sanchez bikin gebrakan dengan bergabung ke Real Madrid. Ia melengkapi kepingan pasukan bintang di Santiago
Bernabeu setelah Emilio Butragueno, Manuel Sanchis, dan Martin Vazquez.

Karier Sanchez semakin melejit di Madrid. Tujuh tahun di sana, ia menghadirkan lima gelar La Liga dan satu Piala UEFA atau sekarang dikenal Liga Europa.

Sanchez meninggalkan Madrid pada 1992 dengan catatan 208 gol dari 283 penampilan di semua ajang.

PACO LLORENTE

Paco Llorente sempat menimba ilmu di akademi Real Madrid pada 1983. Tak sampai setahun, ia bergabung dengan pasukan muda Atletico.

Debut Llorente bersama tim senior Atletico terjadi pada 1986. Satu tahun pascamelakoni laga perdana, pemain yang berposisi sebagai
winger itu kembali ke Real Madrid.

Keputusan Llorente untuk comeback ke El Real adalah tepat. Bersama Si Putih, ia tiga kali mengangkat trofi liga dan dua kali Copa del Rey.

SANTIAGO SOLARI

Sama seperti Llorente, Santiago Solari tak bertahan lama di Atletico Madrid. Ia bermain di Vincente Calderon cuma selama musim 1999-2000.

Setelah Atletico terdegradasi, Solari angkat kaki ke Madrid. Di tempat inilah ia jadi pemain besar.

Solari menjadi tulang punggung Madrid saat meraih titel La Liga 2000–2001 dan 2002–2003. Bukan cuma sukses di kompetisi domestik, ia juga merasakan titel Liga Champions.

Kehidupan Solari ternyata tak bisa lepas dari Real Madrid. Setelah pensiun, ia menerima jabatan sebagai pelatih tim Castilla.

JOAQUIN PARRA

Dibesarkan oleh akademi Real Betis, Joaquin Parra memulai karier profesional bersama Atletico pada 1987. Ia mengumpulkan 47 penampilan dan lima gol selama dua tahun di sana.

Sinar Parra justru redup setelah gabung skuat El Real pada 1989. Selama dua tahun, gelandang kelahiran Seville itu cuma diturunkan 15 kali dan mengukir satu gol.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P