Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra nasional, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, menyebut ketenangan bermain menjadi kunci kemenangan atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) pada babak kesatu Malaysia Terbuka 2017.
Fajar/Rian lolos ke babak kedua setelah mengalahkan Endo/Watanabe dengan 19-21, 21-15, 21-19, di Stadium Perpaduan, Kuching, Rabu (5/4/2017).
"Kami masih mencari-cari pola permainan pada gim pertama, memikirkan pola yang paling pas untuk menghadapi Endo/Watanabe," tutur Fajar yang dilansir Badminton Indonesia.
"Kalau dulu Endo dan Kenichi Hayakawa mainnya lebih ulet dan kuat. Nah, kalau kombinasi yang ini lebih banyak menyerang. Watanabe juga pukulannya aneh-aneh dan banyak spekulasi," kata Fajar lagi.
Fajar/Rian berpeluang memenangi laga melalui permainan dua gim langsung. Namun, upaya mereka untuk memenangi gim pembuka kandas lantaran kurang tenang.
Fajar/Rian mengakui kekalahan pada gim kesatu menjadi pelajaran berharga. Saat memainkan gim kedua, mereka bermain lebih efektif sehingga bisa menang dengan selisih skor cukup jauh.
"Pada gim ketiga, kami lebih fokus karena sudah belajar dari kesalahan pada gim pertama. Kami bisa mengatasi pasangan Jepang karena bermain dengan tenang," kata Rian.
Pada babak kedua, Fajar/Rian akan menghadapi pasangan unggulan kelima dari China, Li Junhui/Liu Yuchen. Duel ini bakal menjadi pertemuan kedua mereka.
Sebelumnya, pada pertemuan pertama yang terjadi pada babak pertama All England 2017, Fajar/Rian kalah 19-21, 16-21.
"Kami berharap bisa balas dendam dan lolos ke perempat final," ujar Fajar.