Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PADANG, JUARA.net – Pelatih Semen Padang, Nilmaizar mengusung tiga misi saat anak asuhnya beruji coba dengan PS TNI, Rabu (5/4/2017) malam. Laga ini terlaksana di Stadion H Agus Salim Padang.
Misi pertama yang dibawa Nilmaizar untuk pemain Semen Padang adalah menguji sejauh mana kondisi fisik pilar tim berjulukan Kabau Sirah.
Program fisik ini telah dirancang dalam menu latihan Semen Padang oleh Nil bersama pelatih fisik Deno Sefrianto. Irsyad Maulana dan kawan-kawan selama dua pekan awal digenjot latihan ini.
Lalu yang kedua, Nil ingin menguji formula baru yang sejak sepekan terakhir dicoba dalam beberapa kali game internal serta uji coba melawan Payakumbuh Selection.
”Tetapi, tiga hal itu menjadi paling pokok yang harus kami lakukan, karena momen ini dinilai sangat pas."
Pelatih Semen Padang, Nilmaizar
Untuk misi ketiga adalah memastikan pemain yang bakal disiapkan sebagai starting line-up pada laga perdana Liga 1 siap tempur.
”Sebenarnya banyak hal yang kami coba dan evaluasi pada uji coba melawan PS TNI. Karena, ini satu-satunya lawan tim sepadan yang bisa kami lakukan jelang kompetisi resmi,” kata Nil.
”Tetapi, tiga hal itu menjadi paling pokok yang harus kami lakukan, karena momen ini dinilai sangat pas,” tutur.
Sebenarnya, sebelum laga melawan PS TNI, manajemen Semen Padang sudah merencanakan untuk bersua klub Liga 2 asal Pekanbaru, PSPS, pada pekan lalu. Sayang, uji coba itu batal.
Baca juga: Timnas Malaysia Kembali Ganti Julukan
Skema baru skuat inti Semen Padang yang diuji Nilmaizar ini adalah mamasang pemain muda asal Papua sebagai gelandang bertahan. Pemain itu adalah Fridolin Kritof Youku.
Lalu, dia mendorong gelandang asal Korea, Ko Jae-sung, ke posisi Vendry Mofu sebagai gelandang serang.
Dari formula itu, Nil juga menguji pasangan baru di lini depan. Pelatih asal Payakumbuh itu ingin menjadikan Mofu dan Marcel Sacranento sebagai tombak kembar permanen.