Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel, mengapresiasi kerja keras timnya pada balapan Formula 1 di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Australia, 26 Maret 2017.
Vettel yang start dari urutan kedua berhasil menduduki podium pertama pada GP Australia. Pebalap asal Jerman itu mengungguli Lewis Hamilton (Mercedes) dengan selisih waktu 9,975 detik.
Kemenangan tersebut merupakan yang pertama bagi Vettel dan Ferrari sejak GP Singapura 2015. Tak heran, sang pebalap begitu mensyukurinya.
Not a technical but rather a sporting change. Discover what’s new with Tokens: https://t.co/nRDErUUs83 pic.twitter.com/r2qYJ9Gikn
— Scuderia Ferrari (@ScuderiaFerrari) March 29, 2017
"Rasanya menyenangkan bisa meraih kemenangan lagi. Bagi saya, kemenangan adalah obat mujarab setelah tim ini melalui periode sulit yang cukup panjang. Sudah lama kami tak mengawali musim seperti ini," kata Vettel seperti dilansir Crash.net.
"Kemenangan (di Australia) adalah untuk tim. Saya sangat senang dan bangga akan hal itu. Banyak hal yang sudah mereka lakukan, seperti mempersiapkan balapan, latihan, dan lain-lain," ucap Vettel.
Meski demikian, Vettel sempat mengungkapkan bahwa perjalanan Formula 1 musim 2017 masih panjang. Ia enggan tenggelam dalam euforia kemenangan karena segalanya masih bisa terjadi.
Kini, Vettel sedang dalam persiapan menuju balapan di Sirkuit Internasional Shanghai, China. Balapan akan digelar pada Minggu (9/4/2017).
Tahun lalu, GP China dimenangi oleh mantan rekan setim Hamilton yang kini telah pensiun, Nico Rosberg.
Hamilton merupakan pemenang terbanyak GP China. Ia berhasil menjadi juara di sana sebanyak empat kali yakni 2008, 2011, 2014, dan 2015.