Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Misi Vietto Gagal Total

By Minggu, 2 April 2017 | 08:47 WIB
Luciano Vietto dalam laga UEFA Champions League antara Sevilla dan Lyon di Ramon Sanchez Pizjuan stadium, 27 September 2016. (DAVID RAMOS/GETTY IMAGES)

Pada bursa transfer musim panas 2016, Luciano Vietto rutin menjadi pemberitaan di Spanyol gara-gara dirinya adalah salah satu buruan raksasa La Liga, Barcelona. Pemain asal Argentina itu kemudian menolak Barca. Dia menerima pinangan Sevilla dengan status sebagai pinjaman selama 2016-2017 dari Atletico Madrid.

Penulis: Theresia Simanjuntak

"Pada usia saya, penting mendapat waktu bermain rutin dan berkembang. Saya pikir saya akan mendapatkannya di Sevilla ketimbang Barcelona. Ini bukan sebuah kemunduran," begitu pernyataan striker berusia 23 tahun itu pada Agustus 2016.

Vietto memang sulit mendapat jam terbang sejak hijrah dari Villarreal ke Atletico pada 2015. Di Atleti, Vietto cuma tampil 28 kali di seluruh ajang 2015-2016, lebih sedikit 20 partai dari yang ia jalani pada 2014-2015 bersama Villarreal. Misi Vietto di Sevilla sepertinya gagal total meski sempat menjadi salah satu awak reguler tim pada paruh pertama musim ini.

Sejak mengukir dua gol dan satu assist guna membantu Sevilla menang 4- 1 atas Malaga (17/12), Vietto hanya tampil lima kali dari total 12 partai La Liga yang timnya mainkan. Dari lima gim tersebut, ia cuma sekali menjadi starter. Tepatnya pada laga kemenangan 1-0 Sevilla atas Athletic Bilbao (2/3).

Baca Juga:

Minimnya kesempatan bermain agaknya memengaruhi ketajaman. Jangankan mampu mencetak gol, dia gagal membuat satu tembakan akurat pun sejauh ini sepanjang 2017. Jika melihat fakta-fakta tersebut, sepertinya Sevilla tak akan mengaktifkan klausul permanen yang tertera pada kontrak peminjaman Vietto setelah 2016-2017 berakhir.

Upaya Bangkit

Vietto punya kesempatan baik untuk menyelamatkan musimnya selama ia menemukan momentum kebangkitan. Partai melawan Sporting Gijon (2/4) dapat menjadi awal usahanya. Ada kemungkinan Vietto beraksi dalam duel tersebut meski hanya sebagai pemain pengganti.

Lini depan Sevilla berkurang satu orang untuk setidaknya dua pekan ke depan karena Stevan Jovetic mengalami cedera. Andai mendapatkan kesempatan, Vietto wajib membuktikan diri pada pelatih Jorge Sampaoli lewat gol akhir pekan ini. Dia punya pengalaman akan hal ini. Pemain bernomor punggung 9 itu pernah membobol gawang Gijon, yakni dalam gim seri 1-1 pada akhir Oktober 2016.