Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang Rishadi Fauzi mengaku bahwa ia tidak merasa perlu membuktikan kualitasnya kepada jajaran pelatih Madura United. Menurut dia, semua anggota tim di Madura United sudah tahu apa yang bisa ia lakukan lantaran sudah lama berada dalam tim.
Rishadi sebelumnya sempat terpental dari tim Madura United pasca-Piala Presiden 2017. Namun, eks pemain Sriwijaya FC ini kembali dipanggil untuk memperkuat tim dan bermain di ajang Cilacap Cup dan Magelang Cup.
“Saya tidak ingin membuktikan apa pun karena semuadi tim sudah tahu saya. Saya hanya ingin bermain total dan bisa membantu tim meraih kemenangan,” ujar Rishadi.
Rishadi selama ini memang jarang mendapatkan kesempatan tampil secara reguler. Namun, jika diberi kepercayaan, ia selalu mampu bermain bagus dan tidak menutup kemungkinan mencetak gol.
Seperti yang terjadi pada laga melawan PS Mojorkerto Putra di Magelang Cup, Rabu (29/03/2017) lalu.
“Alhamdulillah saya bisa menyumbangkan gol untuk tim. Harapan saya bisa tampil lebih baik lagi di setiap pertandingan jika diberi kesempatan,” tekadnya.
Baca Juga:
Meski menunjukkan penampilan yang bagus sejak kembali dipanggil masuk tim, posisi Rishadi masih belum sepenuhnya aman. Pengidola Robert Lewandowski ini masih harus bersaing dengan pemain lain. Termasuk jika Madura United mendatangkan marquee player di sektor penyerang.
“Semua pemain yang datang di Madura United untuk membantu tim. Jadi buat saya ini motivasi dan bukan sebagai halangan dan jika ingin bermain saya harus bersaing secara sehat,” ucap dia.
“Semua saya serahkan ke tim pelatih arna mereka yang lebih tahu akan kebutuhan tim,” tutur Rishadi.