Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Winger Kroasia, Ivan Perisic (28), menggerutu setelah timnya kalah 0-3 dari Estonia dalam laga persahabatan di Stadion A Le Cog Arena, Selasa (28/3/2017).
Gol Estonia dicetak oleh Sim Luts (menit ke-1), Konstantin Vassiljev (81'), dan Sergei Zenjov (84'). Menurut Ivan Perisic, tumbangnya Kroasia hanya lantaran satu faktor.
"Lapangan yang kami gunakan tidak layak untuk sepak bola profesional," kata Perisic.
"Tak ada alasan untuk menyelenggarakan pertandingan seperti ini. Saya menyarankan kepada pemimpin Federasi Sepak Bola Kroasia, Tuan Davor Suker, untuk memilih lawan yang lebih baik dengan fasilitas bagus karena kami bisa kehilangan lebih banyak pemain akibat lapangan buruk ini," ucap Perisic.
Juru gedor Inter Milan tersebut menilai kehancuran Kroasia bukan karena ditaklukkan secara telak. Dia pun memberikan julukan untuk stadion Estonia.
"Kekalahan terbesar dari pertandingan persahabatan ini adalah kehilangan Marko Pjaca. Lapangan ini adalah kriminal, sangat buruk," ujar Perisic.
Juventus' Pjaca out on stretches after twisting knee by himself during friendly v Estonia
— Tancredi Palmeri (@tancredipalmeri) March 28, 2017
(video by @angelorumori ) pic.twitter.com/q9qPJ3Vx80
Baca Juga:
Pjaca harus ditarik keluar lapangan pada menit ke-65 karena mengalami cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) dan diprediksi akan membutuhkan waktu cukup lama untuk proses penyembuhan.
"Setelah pemeriksaan medis, kami bisa memastikan Marko Pjaca mengalami cedera lutut yang cukup berat," tulis pernyataan resmi Federasi Sepak Bola Kroasia.
"Ligamennya rusak sehingga dia harus menjalani operasi dan pemulihan dalam beberapa bulan ke depan," lanjut pernyataan tersebut.
Artinya, Juventus harus rela bermain tanpa Pjaca yang musim ini sempat menyumbangkan satu gol di Liga Champions.