Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kerja cepat Indonesia dalam persiapan menuju Asian Games (AG) 2018 Jakarta-Palembang langsung diperlihatkan Wakil Presiden Jusuf Kalla, yang menjabat Ketua Tim Pengarah AG 2018.
Penulis: Dede Isharrudin
Menghadapi persiapan Asian Games, Wapres Jusuf Kalla melakukan rapat kerja khusus di Kementerian Pemuda dan Olahraga, Rabu (15/3).
Juga menerima laporan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, tentang perkembangan pembangunan arena AG 2018, Senin (20/3).
Wapres lalu menggelar rapat kerja lanjutan dengan Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) yang berlangsung Sabtu (25/3) di Kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI)/ Inasgoc, FX Building, lantai 19, Senayan, Jakarta.
Baca Juga:
Selanjutnya, Wapres berkunjung ke arena-arena yang digunakan untuk AG pada Minggu (26/3).
Sebanyak lima gelanggang ditinjau, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno, Aquatic Centre dan Istora di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, velodrom di Rawamangun, dan arena berkuda di Pulomas, serta wisma atlet dan media.
Dalam kunjungan itu, turut hadir Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono, serta Menpora Imam Nahrawi.
"Saya senang melihat kemajuan pembangunan venue dan juga wisma atlet yang sangat memperhatikan kualitas bangunan serta juga ketepatan waktu. Saya berterima kasih kepada Pak Basuki (Menteri PUPR) dan juga para pekerja yang berkomitmen penuh atas tugas nasional ini," ujar Wapres.
Selama kunjungan yang dimulai pukul 08.00 WIB dan berakhir tepat pukul 12.00 siang, Wapres dengan saksama mendengarkan setiap penjelasan dari pemimpin proyek di setiap lokasi yang didatangi.
"Perhatian Wapres luar biasa. Boleh dibilang, inilah kerja maraton beliau sebagai Ketua Tim Pengarah AG setelah kemarin rapat terbatas dengan Inasgoc selama 2 jam lebih. Singkat kata, beliau terkesan," ujar Erick Thohir, Presiden Inasgoc.
Menurut Menteri PUPR, Basuki Hadimulyono, hingga saat ini pembangunan dan renovasi venue berjalan lancar dan menunjukkan kemajuan hingga 53,95 persen.
Rincian kemajuan terdiri dari kompleks Gelora Bung Karno (GBK) yang sudah mencapai 32,52 persen untuk tujuh paket pekerjaan, yaitu 14 venue di kompleks sudah mencapai kemajuan pembangunan hingga 32,47 persen dan dua paket penataan kawasan GBK 37,34 persen.
Sementara itu, untuk kompleks Kemayoran progres fisik mencapai 65,66 persen, dengan rincian dua blok wisma atlet mencapai 65,61 persen dan satu paket penataan kawasan wisma atlet dengan progres 29,97 persen.
"Kunjungan Wapres sudah pasti kian memotivasi kami untuk bekerja tepat waktu. Kami menargetkan semua venue akan selesai Oktober 2017 sehingga bisa digunakan untuk test event," ujar Basuki.