Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada indikasi bahwa Arsenal akan memperpanjang kontrak Manajer Arsene Wenger, satu atau dua musim lagi. Indikasi itu jelas bertentangan dengan kemauan suporter, yang ingin manajer asal Prancis itu meninggalkan Stadion Emirates akhir musim ini.
Penulis: Dian Savitri
Suporter kian santer melancarkan demo ‘Wenger out’, terutama setelah Arsenal kalah 1-3 di kandang West Brom, 18 Maret. Arsenal kini ada di urutan ke- 6 klasemen sementara Premier League.
Kekalahan dari West Brom itu menyusul tersingkirnya The Gunners dari Liga Champions musim ini setelah kalah agregat 2-10 dari Bayern Muenchen di perdelapan final.
Akan tetapi, tidak demikian dengan salah satu striker Arsenal, Olivier Giroud. Pemain asal Prancis itu yakin rekan-rekannya, seperti dirinya, mendukung Wenger untuk berada di Arsenal setidaknya satu musim lagi.
Bahkan, menurut The Guardian, Wenger bertekad untuk meneruskan tugasnya di klub yang telah dilatihnya selama 20 tahun itu, dan dengan kontrak dua tahun sudah siap untuk ditanda tangan, sejenak lagi akan membuat pengumuman.
“Kami para pemain ingin Wenger memperbarui kontrak, untuk meneruskan petualangannya, sebab kami mendukung dia. Kami harap bisa memenangi Piala FA dan juga Arsenal bisa lolos lagi ke Liga Champion musim depan,” kata Giroud ketika diwawancara Canal Plus.
Arsenal, yang membantah telah melakukan pendekatan terhadap pelatih Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, juga mendukung Wenger.
Dewan klub Arsenal lebih persisnya. Hanya, dewan klub dan Wenger sedang mencari waktu yang paling tepat untuk mengeluarkan pengumuman tentang kontrak itu.
Baca Juga:
Wenger mengindikasikan tidak ada pernyataan apa pun dari klub soal kontraknya sebelum pertandingan Arsenal berikutnya di Premier League, menjamu Manchester City pada 2 April.
Pernyataan yang telah dikeluarkan Wenger adalah seputar kontrak dua pemain, Alexis Sanchez dan Mesut Oezil.
Nasib kedua pemain itu semakin tidak jelas, setelah Wenger menyebutkan pembicaraan tentang nego kontrak baru akan dilakukan hingga musim panas mendatang.
Arsenal terancam kehilangan dua pemain itu, yang kontraknya sama-sama habis pada Juni 2018.
The Daily Telegraph menyatakan bahwa Oezil telah menolak persetujuan baru di mana ia akan menerima gaji 200 ribu pounds per pekan. Oezil bahkan siap untuk pergi, seandainya Wenger masih ada di Stadion Emirates musim depan.
Berita terakhir menyebutkan klub Turki, Fenerbahce, siap menerima Oezil. Pemain itu memiliki orangtua berdarah Turki.
Selain itu, awal Februari lalu, Oezil juga bertunangan dengan Miss Turki, Amine Gulse. Plus, menurut The Sun, Oezil juga sudah membeli sebuah rumah mewah seharga 5 juta pounds di Istanbul.
Karena itulah, Fenerbahce yakin Oezil akan mau pindah ke klub itu. Sementara itu, Sanchez juga masih ‘dibekukan’ status kontraknya oleh petinggi Arsenal. Meski demikian, kepergian pemain Cile itu tampaknya tidak bisa ditahan lagi.
Apalagi kalau Wenger menjalankan niatnya untuk mengatur ulang skuatnya untuk musim depan. Sanchez ditaksir oleh Paris Saint-Germain dan Juventus.
“Untuk saat ini, kami belum punya persetujuan baru dengan kedua pemain. Belum ada pembicaraan. Kami memutuskan untuk fokus pada musim ini dan pembicaraan akan dilakukan pada musim panas,” kata Wenger.
Kembali ke kontrak Wenger. Ada sebuah teori, berdasarkan sifat konservatif sebuah klub, yang menyebutkan klub menjadi khawatir tentang mengganti manajer yang telah terlalu lama berada di sana, fear of the unknown. Ketakutan terhadap hal yang tidak diketahui.
Baca Juga:
Arsenal mengambil contoh David Moyes yang menggantikan Sir Alex Ferguson di Manchester United pada 2013.
Sampai saat ini, Man United masih dalam masa transisi. Meski demikian, sebenarnya Wenger tidak bisa dianalogikan dengan Ferguson.
Ketika meninggalkan Man United, Ferguson memberi gelar juara Premier League. Sementara Wenger belum bisa melakukannya lagi sejak 2004. Musim ini, gelar itu agaknya melayang juga, kecuali ada mukjizat.
Namun, itu semua akhirnya dikembalikan kepada pihak klub. Siapa pun yang akan mengendalikan skuat Arsenal musim depan, punya satu tugas wajib: Melakukan major surgery di dalam skuat.