Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks gelandang dan asisten manajer Chelsea, Ray Wilkins, menyarankan agar Liverpool merekrut Joe Hart dari Manchester City.
Hal itu dilontarkan Wilkins setelah penampilan Hart saat tim nasional (timnas) Inggris kalah 0-1 dari Jerman pada partai uji coba di Signal Iduna Park, Rabu (22/3/2017).
Meski mengalami kemasukan satu gol akibat tendangan jarak jauh Lukas Podolski, Hart tetap menunjukkan sisi positif dengan menggagalkan peluang emas Leroy Sane.
"Jika menjadi (Juergen) Klopp, saya tentu akan mengejar Hart. Penyelamatan yang dilakukannya dengan tangan kiri semalam benar-benar luar biasa," tutur Wilkins.
"Hart adalah pemuda sangat bertalenta. Saya ingin melihat dia kembali bermain di Premier League," ucap dia.
Baca: Empat Pemain Gratisan yang Bisa Jadi Marquee Player di Indonesia
0 – England stopped Germany from landing a single shot on target in the first half. Control.
— OptaJoe (@OptaJoe) March 22, 2017
4474 – Between the 1st and the last goal of @Podolski10 for the @DFB_Team_EN were 4474 days. Legend. #GERENG #TschöPoldi pic.twitter.com/7XhxfHZG07
— OptaFranz (@OptaFranz) March 22, 2017
Hart sendiri tergolong opsi ekonomis untuk Liverpool. Tercatat oleh Transfermarkt, nilai pasar dia "cuma" 15 juta euro (sekitar Rp 215 miliar).
Dengan peran yang mulai tergerus sejak kedatangan Josep Guardiola, Hart diyakini bakal mudah dilepas secara permanen oleh Man City. Kini, status sang kiper masih pemain pinjaman di Torino.
Hart juga menjadi pilihan logis setelah Klopp gagal menemukan sosok yang bisa tampil konsisten di bawah mistar. Pada musim 2016-2017, Simon Mignolet dan Loris Karius sempat digilir sebagai penjaga gawang utama.
Lantas, kalau Hart datang, siapa yang harus dikorbankan?