Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker Chelsea, Diego Costa, mengaku ingin segera kembali ke klub yang membesarkan namanya, Atletico Madrid, dalam waktu dekat. Namun, pemain berusia 28 tahun itu mengaku kesulitan untuk dapat merealisasikan keinginannya.
Diego Costa hengkang dari Atletico ke Chelsea pada awal 2014-2015. Pemain Spanyol berdarah Brasil itu diboyong The Blues seharga 32 juta pounds (Rp 532 miliar).
Sejak bergabung, Costa selalu menjadi andalan utama Chelsea, baik di bawah arahan Manajer Jose Mourinho atau Antonio Conte. Namun, ia justru merindukan momen-momen bersama Atletico.
Hal ini membuat Costa mengaku ingin kembali ke Atletico. Ia pun tahu pelatih Los Colchoneros, Diego Simeone, juga mengharapkan hal sama.
"Atletico tahu saya memiliki perasaan spesial dengan mereka. Saya berada di momen terbaik dalam karier di sana," kata Costa dalam jumpa pers jelang laga Spanyol kontra Israel kepada El Larguero.
"El Cholo (Diego Simeone) juga tahu bahwa bukan hal yang mustahil bagi saya untuk kembali ke Atletico," tuturnya.
Baca Juga:
Costa juga menuturkan bahwa ia telah mengungkapkan keinginan tersebut kepada Chelsea. Namun, Conte berhasil menahannya agar tidak hengkang.
Selain dikarenakan Chelsea tidak ingin kehilangan Costa, kegagalan transfer ini juga disebabkan oleh sikap Ateltico.
Costa mengaku kecewa karena justru Colchoneros yang memilih mendatangkan pemain lain karena berpikir transfer tersebut tidak akan terjadi.
"Hubungan dengan Conte tidak diawali secara baik karena saya meminta kepadanya untuk pergi ke Atletico ketika ia bergabung. Namun, Atletico tidak menunggu saya meski masih ada waktu satu bulan di bursa transfer," ucapnya.
Atletico memang akhirnya memilih untuk merekrut penyerang Sevilla, Kevin Gameiro, pada awal musim ini.
"Saya telah mencoba segala kemungkinan untuk kembali tetapi saya urung melakukannya. Ketika Atletico memutuskan untuk tidak menunggu, saya harus kembali ke Conte dalam keadaan kecewa," ujarnya.