Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
3 dari Myanmar pada laga persahabatan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kab Bogor, Selasa (21/3/2017).
Di depan pendukungnya, Indonesia mampu unggul terlebih dulu berkat gol Ahmad Nur Hardianto pada menit ke-21.
Setelah gol tersebut, Myanmar bangkit dengan mencetak tiga gol ke gawang Indonesia yang dikawal Mochamad Diky Indriyana.
Trigol Myanmar diciptakan Mg Mg Lwin (31'), Kyaw Ko Ko (pen 73'), dan Si Thu Aung (89').
”Saya sangat senang dan bangga pemain sudah memberikan yang terbaik khususnya pada babak pertama," kata Luis Milla seusai laga.
”Kalau kami memakai pemain pendek bisa terkena serangan balik cepat. Akhirnya, saya mau memerintahkan permainan bola-bola lambung."
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla
Pelatih asal Spanyol ini menjelaskan, bahwa kekalahan yang dialami anak asuhnya disebabkan adanya pemain senior di skuad Myanmar.
Dari 21 pemain yang dibawa pelatih Gerd Zeise, 10 diantaranya pemain senior.
”Jalan masih panjang. Kami memiliki pemain bagus dan mau bekerja keras, serta berkorban untuk Indonesia," ujar Milla.
Milla juga memiliki alasan mengapa anak asuhnya tidak memainkan umpan-umpan pendek.
Pelatih asal Spanyol menilai gaya permainan tersebut sangat berisiko dimainkan karena Myanmar tidak memberikan ruang gerak untuk Evan Dimas dan kolega.
”Kalau kami memakai pemain pendek bisa terkena serangan balik cepat. Akhirnya, saya mau memerintahkan permainan bola-bola lambung," ujarnya.
Setelah laga uji coba ini, Luis Milla menjadwalkan kembali para pemainnya mengikuti pemusatan latihan di Karawaci, Tangerang, hingga 25 Maret 2017.