Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bila harus menyebut salah satu pemain Manchester United yang paling konsisten selama lebih dari tiga musim terakhir, sulit untuk mengabaikan Juan Mata.
Penulis: Theresia Simanjuntak
Sejak bergabung dari Chelsea pada Januari 2014, Mata nyaris bersih dari kritik. Gelandang berpaspor Spanyol ini kerap menjadi inspirator kemenangan United sehingga membuatnya menjadi salah satu pujaan Old Trafford.
Masa depannya di Iblis Merah sempat diragukan ketika Jose Mourinho resmi melatih klub itu pada musim panas 2016.
Rumor bahwa Mou merupakan alasan hengkangnya Mata dari Chelsea adalah penyebab gencarnya gosip dia bakal meninggalkan United.
Ketimbang mengklarifikasi gosip, Mata menunjukkan tekadnya memenangi hati Mou lewat permainan di lapangan. Sejauh ini, gelandang berumuir 28 tahun itu sukses merealisasikannya.
Berdasarkan kontribusi gol, Mata layak disebut sebagai salah satu penampil terbaik United pada 2016/17. Total enam golnya di Premier League musim ini merupakan terbanyak kedua setelah Zlatan Ibrahimovic, yang mengemas 15 gol.
Baca Juga:
Mata bahkan tengah menikmati musim terbaiknya di United. Di seluruh kompetisi musim ini, ia telah membukukan 10 gol. Jumlah yang sama ia torehkan pada 2014/15 dan 2015/16.
Dengan banyaknya laga yang masih harus United lakoni, Mata berpeluang besar memecahkan rekor pribadinya di klub itu, seperti total gol dan assist terbanyak dalam satu musim.