Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seperti sudah diprediksi, penyerang Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang, dan bomber FC Bayern, Robert Lewandowski, meramaikan bursa kandidat top scorer Bundesliga. Namun, ada satu nama lain yang menyelip di kompetisi kedua pemburu gol tersebut: Anthony Modeste (FC Koeln).
Selisih gol ketiganya hanya terpaut satu; Aubameyang mencetak 23 gol, Modeste 22, dan Lewandowski 21 gol.
Terakhir, Aubameyang mencetak satu gol saat Dortmund menang 1-0 kontra FC Ingolstadt, Jumat (19/3/2017), sementara Modeste membuat hat-trick saat Koeln mengalahkan Hertha Berlin 4-2, Sabtu (18/3/2017).
Pencapaian gol ketiganya membuat rekor baru di Bundesliga. Sebelum ini, belum pernah ada tiga pemain yang mencatat lebih dari 20 gol dalam satu musim di Liga Jerman.
Sumbangan gol ketiganya berkontribusi pada perjalanan tim masing-masing.
Bayern dan Lewandowski berada di puncak klasemen Bundesliga, Aubameyang dan Borussia Dortmund di peringkat ketiga, sementara Modeste dan Koeln ada di peringkat keenam.
22 - @AModeste15 is now the best foreign goalgetter with 22 goals in one season of @fckoeln_en in the Bundesliga. GOAT. #KOEBSC
— OptaFranz (@OptaFranz) March 18, 2017
Munculnya nama Modeste sebagai pemburu trofi Torjaegerkanone (trofi berbentuk meriam untuk top scorer Bundesliga) di antara Aubameyang dan Lewandowski mungkin mengejutkan bagi beberapa orang.
Musim lalu, dia 'hanya' menyumbang 15 gol alias setengah dari gol Lewandowski, serta 10 gol di bawah Aubameyang.
Koeln juga menyelesaikan musim 2015-2016 di peringkat kesembilan, jauh dari Bayern dan Dortmund yang masing-masing finis sebagai juara dan runner-up. Kontribusi pemain asal Prancis tersebut kian terasa musim ini.
Semua gol Modeste tercipta di 15 pertandingan yang dijalani Koeln. Sembilan di antaranya berakhir dengan kemenangan, empat kali seri, dan hanya dua kali kalah.
Itu sebabnya, kiper Koeln, Timo Horn tidak ragu menyebut Modeste lebih baik dibanding kedua kompetitornya tersebut.
Baca Juga:
"Tony (panggilan untuk Modeste) sangat penting untuk Koeln. Menurut saya, pencapaiannya jauh lebih hebat ketimbang penyerang lain seperti Robert Lewandowski. Di Bayern, Lewandowkski dilayani oleh enam sampai tujuh pemain, sementara Tony harus berusaha sendiri," kata Horn.
Pelatih Koeln, Peter Stoeger, mengamini pernyataan Horn.
"Setiap pemain punya tugas berbeda. Tugas Tony adalah mencetak gol dan dia melakukan pekerjaannya dengan baik," kata Stoeger.
Modeste pun masih punya kesempatan menambah gol dalam pundi-pundinya di delapan partai tersisa.
Die Geisboecke, julukan Koeln, akan menghadapi Eintracht Frankfurt, Borussia Moenchengladbach, FC Augsburg, Hoffenheim, Borussia Dortmund, Werder Bremen, Bayer Leverkusen, dan Mainz 05 selama dua bulan ke depan.
Namun, ada 'syarat' yang harus dipenuhi Modeste jika ingin menjaga persaingan dengan Aubameyang dan Lewandowski.
Dia wajib memperbaiki catatan golnya melawan kedelapan tim tersebut. Pada pertemuan di paruh pertama Bundesliga, Modeste hanya bikin gol ke gawang Gladbach dan Leverkusen.
Kontra enam tim lain di atas, kiprahnya tidak cemerlang. Bisakah Modeste terus menjadi orang ketiga di persaingan Lewandowski dan Aubameyang? Mari kita tunggu.