Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang AS Monaco, Kylian Mbappe, membuktikan diri sebagai remaja yang lebih tajam daripada pendahulunya, Thierry Henry.
Keunggulan itu terkonfirmasi setelah Mbappe mencetak dua gol ke gawang SM Caen pada partai lanjutan Ligue 1 - kasta pertama Liga Perancis - di Stadion Michel-d'Ornano, Minggu (19/3/2017).
L'AS Monaco s'impose sur le terrain du @SMCaen au terme d'une prestation bien maîtrisée ! #SMCASM
— AS MONACO ???????? (@AS_Monaco) March 19, 2017
??13' & 80' @KMbappe
??48' Fabinho pic.twitter.com/8ofUgCqkk8
Total, Mbappe sudah merangkum 13 gol sepanjang kariernya di Ligue 1 yang baru berlangsung kurang dari dua tahun.
Bukan jumlah gol yang membuat Mbappe pantas diapresiasi. Satu hal penting, pemain kelahiran Bondy itu baru berumur 18 tahun 3 bulan.
Bandingkan saja dengan penyerang-penyerang tajam yang diorbitkan Ligue 1 pada masa lalu. Contohnya adalah Thierry Henry.
Pemilik nama terakhir berstatus sebagai top scorer sepanjang masa tim nasional (timnas) Perancis dengan koleksi 51 gol.
Hanya, untuk mencetak gol ke-13 di Ligue 1, Henry harus menjalani karier sampai berusia 19 tahun tiga bulan.
Baca: Eksekutor Penalti Monaco Lebih Baik daripada Messi dan Ronaldo
13 - Mbappe is the youngest player to score 13 goals in Ligue 1 for 30 years (18 yo & 3 m), ahead of…Thierry Henry (19 yo & 3 m). Pupil. pic.twitter.com/4lhEcBjtNZ
— OptaJean (@OptaJean) March 19, 2017
Tidak cuma membuat Henry terlihat inferior, lesakan dua gol ke gawang Caen juga melanjutkan tren positif Mbappe.
Sebelumnya, dia menyumbangkan satu gol saat AS Monaco menang 3-1 atas Manchester City di Stadion Louis II, Rabu (15/3/2017). Hasil itu membuat Man City tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions.