Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pertamina melaju terus dan kali ini BNI tak mampu mengejar. Set ketiga jadi milik pertamina dan BNI sementara unggul 2-1.
Set keempat dimulai dengan Pertamina lebih dulu memimpin. BNI akhirnya menyamakan kedudukan pada 8-8. Pertamina mencoba kembali membuka jarak, tetapi BNI selalu bisa mengejar dan skor kembali imbang 13-13.
Pertamina mencatat dua poin beruntun dan terus menjaga keunggulan hingga 21-19. Smes keras Sormaz Nenad (Bosnia) membawa BNI mendekat 22-23.
Blok Nenad mengubah kedudukan menjadi imbang 23-23. BNI akhirnya unggul untuk kali pertama pada set ini lewat blok Dimas Saputra Pratama.
Pertamina meraih poin dan skor kembali imbang 24-24. Kesalahan pemain Pertamina saat servis membawa BNI unggul 25-24.
BNI akhirnya memastikan kemenangan setelah blok Dimas berbuah poin. BNI menutup pertandingan dengan kemenangan 3-1 dan meraih tiga poin.
"Anak-anak bermain kurang tenang, terutama saat poin-poin kritis. Mereka masi muda, kalah usia, kalah pengalaman dari pemain lawan. Pas unggul poin, mereka jadi kurang sabar, pengin cepat selesai," kata Putut Marhaento, pelatih Pertamina.
Kepastian apakah BNI lolos ke final four akan ditentukan Minggu (19/3/2017). BNI bersaing dengan Jakarta Elektrik PLN untuk memperebutkan tiket terakhir.
Besok, Elektrik akan menghadapi Bank Sumsel Babel, sementara BNI bertemu juara bertahan, Surabaya Bhayangkara Samator.