Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas Indonesia akan menjalani laga uji coba internasional melawan Myanmar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (21/3/2017). Sebagai tindakan preventif, PSSI mengimbau agar para suporter tidak membawa flare alias cerawat.
Sebelumnya, Komite Disiplin (Komdis) AFC telah mendenda Indonesia sebesar Rp 67 juta pasca-partai semifinal dan final Piala AFF 2016.
Maka, PSSI pun telah menjalin komunikasi dengan Ketua Komdis AFC, James Kitiching, terkait penggunaan flare. Hal itu didiskusikan dalam pertemuan rencana pembentukan National Despute Resolution Chambers (NDRC), Februari 2017.
"Kita terancam sanksi lebih besar jika masalah flare ini tidak bisa diselesaikan," ucap Direktur Media dan Hubungan Internasional PSSI, Hanif Thamrin, Jumat (17/3/2017).
Baca Juga: Terpilih Jadi Atlet Favorit AORI XXIX, Ini Komentar Boaz Solossa
"Pecinta timnas harus kita berikan edukasi. Menyalakan flare berarti membiarkan timnas terancam bermain tanpa penonton," tutur dia.
PSSI pun tidak segan untuk menjerat foto oknum penyala flare. Itu guna memberikan efek jera bagi pelaku berupa sanksi sosial.
PSSI menyediakan 26.500 tiket. Pembagiannya, 2.500 lembar untuk kategori satu, sedangkan 24 ribu untuk kategori dua.
Bagi penonton layar kaca, laga uji coba ini disiarkan langsung oleh RCTI mulai pukul 16.00 WIB.
Berikut beberapa poin imbauan PSSI terkait penggunaan flare: