Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jorge Sampaoli, Berkah Terselubung buat Sevilla

By Minggu, 19 Maret 2017 | 13:10 WIB
Jorge Sampaoli mendampingi Sevilla saat melawan Barcelona pada partai Piala Super Spanyol di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, 14 Agustus 2016. (JORGE GUERRERO/AFP)

Dari berbagai sudut pandang, apa yang sudah dilakukan Jorge Sampaoli di Sevilla musim ini sangat layak mendapatkan apresiasi. Wajar kalau nama pria Argentina itu sempat menjadi salah satu kandidat kuat pelatih suksesor Barcelona, Luis Enrique, yang akan meninggalkan Camp Nou pada akhir musim ini.

Penulis: Rizki Indra Sofa

Sampaoli membawa Sevilla bisa menjadi kuda hitam baru La Liga 2016/17.

Mereka menyajikan gaya permainan agresif, ofensif, serta seksi dengan kualitas individual skuat yang dimiliki.

Dari perspektif poin dan gol, Los Nervionenses mengemas 57 angka plus 51 gol dari 27 jornada musim ini, torehan terbaik klub dalam beberapa tahun terakhirnya pada periode yang sama.

Untuk urusan pertahanan, masih ada pekerjaan rumah. Sevilla telah kebobolan 31 kali, masih kalah dari jumlah 28 kebobolan mereka pada musim lalu, dari jumlah duel yang sama.

Sangat wajar kalau sebagian besar elemen Sevilla berharap pria berkepala plontos ini bersedia terus mengarsiteki Los Nervionenses pada musim depan, meski namanya amat sering diklaim sebagai calon terkuat pengganti Enrique.


Pelatih Sevilla, Jorge Sampaoli, dalam pertandingan La Liga 2016-2017 menghadapi Espanyol di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Seville, Spanyol, pada 20 Agustus 2016.(AITOR ALCALDE/GETTY IMAGES)

Minimal sampai pertengahan pekan saja. Bencana didapatkan Sampaoli dan Sevilla. Mereka kalah 0-2 dari Leicester di leg II babak 16 besar Liga Champion 2016/17.

Los Nervionenses tersingkir usai kalah agregat 2-3 dari juara bertahan Premier League tersebut.

Sebuah kabar buruk buat Sevilla dan Sampaoli, serta Barca, yang menjadikan setiap pertandingan Sevilla sebagai ajang penilaian. Faktor tersingkirnya Sevilla dari LC musim ini dianggap bukti kalau Sampaoli belum siap mengarsiteki Barcelona.

Radio Catalunya mengklaim kubu Blaugrana sudah otomatis mencoret nama Sampaoli seiring tersingkirnya Sevilla.

Dengan kata lain, kondisi ini menjadi berkah terselubung bagi Los Nervionenses, yang memang ingin sang pelatih bertahan minimal satu musim ke depan.

Tentu saja pertimbangan Barca masih bisa berubah. Terutama jika Sevilla tampil konsisten dan bisa terus mengejutkan, dengan sukses misalnya menyalip Barca dan Real Madrid, menjadi kampiun La Liga 2016/17.

"Kami berharap Sampaoli mau bertahan. Saya percaya dia akan mau menyepakati tawaran kontrak satu tahun lagi. Kami tak akan memikirkan soal Barcelona," kata Presiden Sevilla, Pepe Castro, di El Larguero.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P