Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Athletic Bilbao Vs Real Madrid, Debar Lagi di San Mames

By Sabtu, 18 Maret 2017 | 13:03 WIB
Selebrasi Pemain Real Madrid, Sergio Ramos setelah menjebol gawang Real Betis dalam pertandingan La Liga di Estadio Santiago Bernabeu, 12 Maret 2017. (DENIS DOYLE/GETTY IMAGES)

Saat mencoba bertahan di pucuk klasemen, Madrid harus berlaga dengan sejumlah persyaratan. Selain menghadapi lawan yang akan mengedepankan gengsi, El Real mesti menunjukkan peningkatan yang menghindarkan para pendukungnya dari rasa degdegan.

Penulis: Christian Gunawan

Pertarungan kedua klub ini akan senantiasa dianggap mempertaruhkan gengsi.

Selain gengsi dua dari tiga klub yang belum pernah terdegradasi dari Primera La Liga (satu lagi adalah Barcelona), Bilbao dan Madrid juga kerap menyodorkan atmosfer permusuhan Basque dan Kerajaan Spanyol yang diwakilkan ibu kota, yang dalam sepak bola terutama berupa El Real.

Hanya, selama bermusim-musim, Bilbao cukup tahu diri. Mereka tak pernah menjadi penantang gelar. Los Blancos telah kembali ke puncak klasemen.

Selain berkat kemenangan 2-1 atas Real Betis, kekalahan Barcelona dari Deportivo La Coruna juga memantapkan posisi Madrid di pucuk.

Madrid mendekati gelar liga pertama sejak 2012. Namun, pasukan Zinedine Zidane sering membuat kesalahan yang menyulitkan diri.


Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (kanan), memegang bola dalam pertandingan La Liga 2016-2017 menghadapi Las Palmas di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, pada 1 Maret 2017.(GONZALO ARROYO MORENO/GETTY IMAGES)

 

Kekalahan 1-2 di Mestalla pada 22 Februari atau hasil 3-3 saat menjamu Las Palmas pada awal Maret adalah contoh ketika raksasa Spanyol itu bisa tersandung ketika diunggulkan menang atas lawan-lawan dari papan tengah.

Kemenangan di Villarreal di antara kedua laga itu juga berlangsung berat. Villarreal unggul dua gol lebih dulu sebelum Madrid membalikkan skor.

Di beberapa laga terakhir, Madrid jarang menang secara mudah. Pekan lalu, Sergio Ramos kembali menjadi penentu kemenangan Real.

Sang bek meminta rekan-rekannya berkonsentrasi saat berlaga. Maklum, El Real kembali harus berusaha keras untuk bisa menang karena Betis unggul lebih dulu.

“Dalam sepak bola, hasil akhir terasa penting. Namun, tak salah pula bila kami harus lebih meningkatkan permainan agar para fan bisa menikmatinya,” tutur Ramos dikutip Movistar. Anjuran itu tak berlebihan.

Madrid bisa mengalami kerepotan besar di San Mames kalau lagi-lagi hilang konsentrasi hingga tertinggal lebih dulu.