Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Satu yang masih memunculkan tanda tanya pada Liverpool ialah The Reds terlihat tangguh saat menghadapi tim favorit, tetapi kerap loyo bertemu tim level bawah. Karena itu, para pencinta Liverpool meminta keanehan tersebut segera dihilangkan.
Penulis: Dedi Rinaldi
Terutama setelah memasuki paruh kedua kompetisi sejak Januari 2017, Liverpool berulang kali terpeleset di tangan tim-tim kecil. Sampai-sampai para legenda ikut berpikir keras mengapa Liverpool memiliki penyakit menyebalkan dan misterius ini.
Loyonya Liverpool menghadapi tim-tim papan bawah terkesan kian menjadi-jadi di semua kompetisi, tidak hanya di laga Premier League saat memasuki paruh pertama. Kondisi ini membuat legenda Liverpool, John Aldridge, menekankan kepada The Reds bahwa mereka harus menang melawan Burnley setelah mampu menekuk Arsenal 3-1 pada pekan lalu.
“Sementara para rival kami terlibat di Piala FA, klub harus memberikan tekanan kepada tim-tim yang berada di posisi empat besar. Caranya dengan mendapatkan tiga poin. Liverpool wajib menang atas Burnley untuk menciptakan tekanan tersebut,” kata Aldridge.
Aldridge tidak asal bicara. Pasalnya, Liverpool memiliki pengalaman tidak enak terkait pertemuan dengan Burnley. Karena itu, Aldridge tidak ingin kepahitan di paruh pertama terulang. Para pemain Liverpool sendiri bukannya tidak tahu masalah ini. Bek Joel Matip misalnya, mencoba mengingatkan rekan-rekannya bisa tampil lebih kuat lagi dengan syarat harus belajar dari pengalaman buruk yang didapatkan sebelumnya.
Menurut Matip, satu hal yang dia pelajari ialah tim-tim level bawah selalu tampil dengan semangat ganda saat bertemu Liverpool karena terpicu nama besar The Reds. Bagi tim kecil, bisa mengalahkan tim beken sekelas Liverpool akan sangat membahagiakan.
Persaingan
Sementara itu, wakil kapten Liverpool, James Milner, mengatakan The Reds sebetulnya sudah tahu masalahnya karena pernah mengalahkan deretan tim-tim level bawah.
“Kami tahu masalah saat melawan tim yang posisinya berada di area bawah klasemen, tapi kami juga telah mengalahkan Sunderland, Hull, Leicester, Watford, dan lainnya di Anfield,” kata Milner.