Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
60, karena satu pemain alami patah kaki.
Saat itu, PS Mojokerto Putra sudah unggul 2-0. Namun, kedua tim sepakat tidak melanjutkan pertandingan setelah terjadi insiden cedera patah kaki yang dialami gelandang Persibo Moch Asrofi pada menit ke-55.
Pemain berusia 21 itu mengalami cedera akibat salah tumpuan. Dia langsung tergeletak dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Setelah berdiskusi selama lima menit, kedua tim sepakat tidak melanjutkan pertandingan sebagai bentuk solidaritas terhadap pemain yang cedera.
Baca juga:
”Kedua tim sepakat tidak melanjutkan pertandingan. Ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Kami prihatin dengan cedera yang dialami pemain kami,” kata pelatih Persibo, Bambang Pramudji.
Menurut Bambang, cedera tersebut menjadikan Asrofi harus beristirahat total.
”Butuh waktu lama untuk memulihkan kondisinya. Musim ini, dia tidak bisa bermain. Tetapi, saya yakin dia bisa kembali bermain,” ujarnya.
Pelatih Mojokerto Putra, Redi Suprianto mengungkapkan bila dilanjutkan pemain sudah kehilangan konsentrasi. Apalagi pertandingan berjalan keras dan beberapa kali terjadi keributan pemain.
“Bila dipaksa tetap bermain, tetapi sudah tidak konsentrasi lagi tentu pertandingan tidak nyaman. Kami prihatin dengan yang dialami pemain Persibo,” kata Redi.
Di pertandingan itu, Mojokerto Putra sudah unggul saat laga jalan empat menit. Gol dicetak lewat tendangan bebas Wahyu Saputro.
Gol kedua Mojokerto Putra dihasilkan Heri Saputra dari titik penalti menit 24.