Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, mendapat sanksi tiga laga dari Asosiasi Sepak Bola Inggris FA. Denda semacam ini bukan hal baru untuk Ibrahimovic.
Sanksi yang menimpa pemain berusia 35 tahun itu dipicu tindakan tidak terpuji Ibrahimovic saat Man United bermain imbang 1-1 dengan Bournemouth pada partai lanjutan Premier League, Sabtu (4/3/2017).
Pada akhir babak pertama, Ibrahimovic tertangkap kamera melayangkan sikutnya terhadap pemain Bournemouth, Tyrone Mings.
Zlatan Ibrahimovic will serve a three-match suspension after accepting an FA charge: https://t.co/o3ebpBWwTh pic.twitter.com/sKPBYytMTL
— Manchester United (@ManUtd) March 7, 2017
Meski lolos dari pengamatan wasit, FA tetap mengadakan investigasi yang bermuara pada suspensi untuk penyerang asal Swedia tersebut.
Selama 18 tahun berkarier, Ibrahimovic sudah beberapa kali mendapat sanksi kasus serupa. Berikut beberapa di antaranya:
1. Tackle terhadap Rafael Van der Vaart
Ibrahimovic dan Van der Vaart pernah rekan setim di Ajax Amsterdam.
Namun, hubungan keduanya sempat terganggu setelah mewakili negara masing-masing, Swedia dan Belanda, di laga persahabatan.
Gara-garanya, Ibrahimovic melancarkan tackle untuk Van der Vaart yang membuat ligamennya sobek.
Beberapa waktu kemudian, Van der Vaart menuding bahwa Ibrahimovic sengaja mencederainya.
Ibrahimovic memang tidak mendapat sanksi atas insiden tersebut.
Namun, beberapa saat kemudian Ajax menjual Ibrahimovic ke Juventus. Disinyalir, perselisihannya dengan Var der Vaart menjadi salah satu penyebab.
2. Pertengkaran dengan Oguchi Onyewu (November 2010)
Saat masih memperkuat FC Barcelona, Ibrahimovic pernah dipinjamkan ke AC Milan pada 2010. Di klub barunya tersebut, dia tidak lepas dari pertikaian dengan teman setim.
Dia bertengkar dengan Oguchi Onyewu pada sesi latihan. Rumornya, Ibrahimovic sempat menanduk Onyewu sebelum para pemain AC Milan lain memisahkan mereka.
Namun, manajemen Rossoneri tidak memberi sanksi untuk Ibrahimovic atas kejadian tersebut.
3. Meninju Marco Rossi (2011)
Masih saat bermain di AC Milan, Ibrahimovic mendapat kartu merah saat melawan Bari.
Pasalnya, dia meninju perut bek Bari, Marco Rossi, dalam pertandingan di San Siro. Akibatnya, dia dijatuhi sanksi tiga pertandingan.
4. Menghina asisten wasit (2011)
Lagi-lagi saat masih di AC Milan. Ibra baru saja kembali setelah menjalani denda tiga pertandindan dan turun melawan Fiorentina.
Namun, dia mendapat kartu kuning kedua setelah memaki asisten wasit. Seperti bisa ditebak, dia mendapat denda berupa, lagi-lagi, larangan bertanding tiga kali.
5. Menampar pemain lawan (Februari 2012)
Larangan tiga kali bermain sangat familiar untuk Ibrahimovic semasa di AC Milan. Pada Februari 2012, Milan sedang bermain melawan Napoli.
Alih-alih mencetak gol, dia malah menampar bek I Partenopei, Salvatore Aronica dan kembali mendapat larangan bertanding untuk tiga partai.
6. Menendang Stephane Ruffier (November 2012)
Kontroversi seperti mengikuti Ibrahimovic, termasuk saat dia pindah ke Paris Saint-Germain.
Dia mendapat kartu merah saat melawan Saint Etienne setelah menendang dada kiper klub tersebut, Stephane Ruffier.
Akibatnya, dia harus melewatkan dua pertandingan.
Baca Juga:
7. Menginjak Andres Guardado (Februari 2013)
Ibra kembali mendapat kartu merah pada Februari 2013, tepatnya saat berlaga di Liga Champions melawan Valencia.
Dia menginjak kaki Andres Guardado, winger Valencia, pada pertandingan itu. Dia pun dihukum tidak boleh bermain selama dua laga.
8. Kartu merah versus Chelsea (Maret 2015)
PSG bersua Chelsea pada babak 16 Besar Liga Champions, Maret 2015.
Dalam laga leg kedua, Ibrahimovic mendapat kartu merah karena melancarkan tackle terhadap Oscar dan harus absen satu pertandingan.
Ibrahimovic tidak bisa menerimanya. Dia menuding para pemain Liga Inggris cengeng dan suka berakting.
9. Menghina wasit di Ligue 1
Insiden ini terjadi saat PSG kalah 2-3 melawan Bordeaux di Ligue 1. Ibrahimovic tertangkap kamera menghina wasit pemimpin laga, Lionel Jaffredo, serta salah satu asistennya. Dia juga menghina negara Prancis.
Perkataan Ibrahimovic berbuntut panjang. Dia diskorsing empat pertandingan akibat kejadian tersebut.