Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Seleksi Indonesia U-19 Berlanjut ke Empat Kota

By Rabu, 8 Maret 2017 | 00:15 WIB
Pelatih Indonesia U-19, Indra Sjafri, berpose seusai seusai melakukan pertemuan dengan PSSI di kantor induk organisasi sepak bola nasional itu di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (31/1/2017) sore WIB. (SEGAF ABDULLAH/JUARA.NET)

Antusiasme Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI membuat pelatih Indra Sjafri memperpanjang jadwal seleksi pemain untuk Indonesia U-19.

Penulis: Ferry Tri Adi/Yuki Chandra

Pada tahap pertama di National Youth Training Center (NYTC), Depok, eks pelatih Bali United itu hanya menyeleksi pemain dari Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP), Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM), akademi, diklat, Piala Soeratin, eks Indonesia U-16 era Fachry Husaini, dan eks Indonesia U-19 asuhan Eduard Tjong.

Sebanyak 18 dari 41 pemain yang mengikuti seleksi tahap pertama layak melanjutkan ke pemusatan latihan pada pertengahan Maret mendatang.

Indra Sjafri menetapkan 35 pemain yang akan dibawa pemusatan latihan.

Artinya, 17 pemain sisa berasal dari pencarian di empat kota yang bakal menjadi agenda seleksi tahap kedua pada 6-12 Maret.

Kota yang dimaksud ialah Makassar, Pekanbaru, Surabaya, dan Jakarta.

Seleksi tahap kedua itu juga sebagai wadah mengakomodasi antusiasme Asprov PSSI yang juga ingin mengirimkan pemain dari berbagai daerah di Tanah Air.

Pekanbaru menjadi kota pembuka rangkaian pada 8-9 Maret.

"Seleksi ini akan diikuti para pemain dari Provinsi Sumatra Utara, Aceh, Sumatra Barat, Kepulauan Riau, dan Riau," kata Sekretaris Umum Asprov PSSI Riau, Zulfahmi Adrian.

Setiap Asprov PSSI yang dimaksud akan mengirimkan lima pemain, kecuali Riau yang mendapatkan kesempatan mengajukan sembilan pemain. Bila dijumlah, total ada 29 pemain yang akan mengikuti seleksi.

Baca Juga:

"Jumlah 29 pemain ini sudah mencukupi untuk gim saat dilakukan seleksi nanti. Sebagai tuan rumah Riau diberi kesempatan mengajukan sembilan pemain," ucap Zulfahmi.

Penggunaan Stadion Utama Riau untuk tempat menggelar seleksi juga sudah mendapatkan lampu hijau dari Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau selaku pengelola.

"Untuk stadion sudah tak ada masalah lagi. Saat ini kami menunggu kesediaan manajemen PSPS untuk menjadi tim uji tanding," katanya.

Tak hanya pemain dari Sabang sampai Merauke yang dipantau Indra. Pelatih berumur 54 tahun itu juga membuka pintu buat pemain Indonesia yang berlaga di luar negeri. Sejauh ini ada 13 nama yang menurut rencana diseleksi pada awal April.

“Jadi semua pemain saat ini masih di luar negeri. Jumlahnya total ada 13 pemain karena ditambah satu pemain dari Australia,” tutur Edy Rahmayadi, Ketua Umum PSSI, usai menghadiri Anugerah Olahraga Indonesia XXIX, Jumat (3/3/2017).

"Yang pasti, mereka kami panggil dan dipantau. Semoga bisa menjawab harapan kami dengan kemampuannya," ucapnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P