Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra nasional, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, ingin memperbaiki rapor pada turnamen All England 2017 yang akan berlangsung di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris, 7-12 Maret.
Hingga dua partisipasi yakni All England 2015 dan 2016, laju Angga/Ricky selalu terhenti pada babak kedua.
Pada All England 2015, Angga/Ricky disingkirkan pasangan unggulan kedua asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen (17-21, 14-21).
Tahun berikutnya, giliran pasangan unggulan keenam dari Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, yang mengeliminasi Angga/Ricky.
Mereka kalah setelah berjuang selama tiga gim dengan skor 21-14, 15-21, 14-21.
"Tahun lalu memang sangat disayangkan kami tidak bisa melewati babak kedua. Padahal kami sudah unggul lebih dulu," tutur Ricky kepada JUARA belum lama ini.
"Mungkin karena kami terlalu ingin menang, akhirnya malah jadi bumerang. Tahun ini, kami harus lebih bisa mengontrol diri," kata Ricky lagi.
Tahun ini, Angga/Ricky akan datang ke Barclaycard Arena dengan status pemain unggulan. Mereka menempati posisi unggulan ketujuh.
Pada babak pertama, Angga/Ricky dijadwalkan bertanding melawan peraih medali perunggu Olimpiade Rio 2016 dari Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge.
Di atas kertas, peluang Angga/Ricky untuk memenangi pertandingan atas Ellis/Langridge cukup besar.
"Hasil drawing kami tidak terlalu berat, lumayan berpihak ke kami. Namun, bukan berarti lawan Ellis/Langridge bakal mudah. Apalagi ini ketemu pertama," ucap Ricky.
Jika mampu melewati hadangan Ellis/Langridge, Angga/Ricky kemungkinan besar akan menjumpai wakil Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh, pada babak kedua.
Jika kembali bisa meraih kemenangan, Angga/Ricky berpeluang beser bertemu unggulan ketiga dari Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
Sejauh ini, rekor pertemuan Angga/Ricky atas Kamura/Sonoda sangat bagus. Dari enam laga mereka sebelumnya, pasangan berperingkat ketujuh dunia itu memenangi lima pertandingan.
Satu-satunya kekalahan Angga/Ricky terjadi pada laga penyisihan grup BWF Superseries Finals 2016. Pada pertandingan tersebut, Angga/Ricky kalah dua gim langsung (15-21, 9-21).