Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra nasional, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro, siap menampilkan permainan terbaik pada turnamen All England 2017 yang berlangsung di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris, 7-12 Maret.
Saat ini, Ahsan/Rian mengaku masih belum memiliki karakter permainan yang solid.
"All England adalah turnamen prestisius, beda dengan turnamen yang lain. Di sini, semua lawan bagus, tidak ada celah," tutur Ahsan kepada JUARA setelah latihan di hall pelatnas Cipayung, Kamis (2/3/2017).
"Saya sama Rian juga hitungannya masih pasangan baru. Jadi, target kami di sini hanya mengejar permainan yang menjadi ciri dan karakter kami," kata Ahsan lagi.
Ahsan/Rian akan memulai perjuangan pada All England 2017 dengan menghadapi wakil Hong Kong, Law Cheuk Him/Lee Chun Hei Reginald, pada babak pertama.
Duel ini akan menjadi pertemuan pertama bagi kedua pasangan. Di atas kertas, Law/Lee lebih diunggulkan menang ketimbang Ahsan/Rian.
Baca Juga:
Hal tersebut tidak lepas dari faktor peringkat dunia yang dipegang Lee/Law. Saat ini, Lee/Law menempati peringkat ke-64, sedangkan Ahsan/Rian berada di urutan ke-76.
"Drawing (hasil undian) kami memang berat, tetapi bukan berarti tidak ada kemungkinan untuk menang," ujar Ahsan.
"Sekarang, saya dan Rian harus fokus satu gim-satu gim dulu. Mudah-mudahan kami bisa mengeluarkan permainan terbaik," kata juara All England 2014 itu.
Ahsan/Rian adalah satu dari empat wakil ganda putra yang dikirim Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) ke All England 2017.
Selain Ahsan/Rian, induk olahraga bulu tangkis Tanah Air tersebut juga memberangkatkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, dan Fajar Alfian/Mohammad Rian Ardianto.
Pelatih kepala ganda putra nasional, Herry Iman Pierngadi, menargetkan gelar juara pada All England 2017.