Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Striker PS TNI Serap Instruksi Milla via Bima Sakti

By Segaf Abdullah - Rabu, 1 Maret 2017 | 22:16 WIB
Aksi striker PS TNI, Dimas Drajad, pada sesi seleksi Indonesia U-22 tahap kedua di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, (28/2/2017). (FERNANDO RANDY/BOLA/JUARA.NET)

Striker seleksi Indonesia U-22, Muhammad Dimas Drajad, mengaku mampu menyerap instruksi pelatih Luis Milla dengan baik. Ujung tombak PS TNI itu merasa tidak menemukan masalah komunikasi yang signifikan.

Hal itu diungkapkan Dimas Drajad seusai mengikuti sesi seleksi Indonesia U-22 tahap kedua di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Banten, Rabu (1/3/2017).

Nama Dimas menjadi satu dari 11 muka baru yang dites pada gelombang kedua. Dia juga termasuk satu dari tiga pemain PS TNI yang dipanggil selain kiper Ravi Murdianto dan bek Andi Setyo Nugroho.

"Saya sangat senang ada di sini. Soal adaptasi, saya pikir tidak ada masalah," ucap Dimas selepas mengikuti seleksi hari kedua ini.

Baca Juga:

"Soal bahasa memang ada sedikit kendala. Tetapi, coach Bima (Sakti) membantu kami via instruksi dalam bahasa Indonesia," kata pemain bertinggi 175 cm itu.

Soal postur, Dimas terbilang sesuai dengan kriteria striker yang diinginkan Milla. Ditempa dengan menu latihan militer di level klub, fisik pemain berusia 19 tahun itu pun terlihat cukup kekar.

"Fisik penting untuk berduel dengan bek-bek lawan yang berpostur tinggi. Namun, jika kecil tetapi bagus dan sesuai dengan kebutuhan, bisa juga," ujar asisten pelatih, Bima Sakti.

Menilik striker pilihan Milla hingga seleksi tahap kedua, apa yang dikatakan Bima menjadi sahih.

Dua pemain lain, Marinus Mariyanto dan Ahmad Nur Hardianto, memang memiliki tinggi di atas 180 cm dan badan yang cukup berisi.