Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Radja da Oscar. Radja untuk Oscar. Begitu judul headline koran Corriere dello Sport pada Senin (27/2/2017).
Penulis: Dwi Widijatmiko
Pada malam penganugerahan Academy Awards atau yang juga dikenal sebagai Oscar untuk bintang-bintang terbaik industri film Amerika Serikat, Corriere merasa Radja Nainggolan layak mendapatkan Piala Oscar.
Gelandang Roma itu menjadi bintang kemenangan 3-1 timnya atas Inter, Minggu (26/2/2017) di Giuseppe Meazza.
Nainggolan mencetak dua gol pertama lewat dua tembakan sensasional dari luar kotak penalti.
Yang pertama adalah tembakan melengkung ke arah tiang jauh sebelah kanan gawang dari sisi kiri kotak penalti yang tidak terjangkau kiper Samir Handanovic.
Tembakan sulit karena dilakukan sambil membidik arah yang biasanya dibukukan oleh pemain berkarakter fantasista seperti Alessandro Del Piero, Roberto Baggio, atau Francesco Totti. Yang kedua lebih fisikal, lebih Nainggolan-ish.
Berawal dari inisiasi pergerakan menyerang Roma dari daerah sendiri setelah mengambil bola dari penguasaan lawan, Nainggolan sendirian menggiring bola kemudian melepaskan tembakan dari jarak 20 meter.
Sebuah tembakan yang terukur berkecepatan 99,2 kilometer per jam. Sebuah misil lagi dari pemain yang berjulukan Ninja itu.