Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Romelu Lukaku masih berusia 23 tahun, tetapi dia sudah resmi menjadi legenda di Everton. Mesin gol asal Belgia itu ialah top scorer sepanjang masa The Toffees di Premier League.
Sabtu (25/2/2017), Everton memetik kemenangan 2-0 saat menjamu Sunderland. Gol kedua mereka tercipta dari sumbangan Romelu Lukaku.
Gol pertama diukir oleh Idrissa Gueye. Torehan itu pun menggenapkan catatan Lukaku menjadi 60 gol di Premier League.
Jumlah tersebut sudah berarti koleksi terbanyak bagi individu di Everton. Parameternya ialah frekuensi menjebol gawang musuh sejak format kompetisi Premier League diperkenalkan pada 1992-1993.
Lukaku membagi status top scorer bersama legenda klub, Duncan Ferguson, yang sudah pensiun pada 2006.
120 Premier League goals for Everton in one picture.
— Squawka News (@SquawkaNews) February 25, 2017
60 for Duncan Ferguson.
60 for Romelu Lukaku.
pic.twitter.com/Wc2MAZu9zx
Baca Juga:
Lukaku dan Ferguson sama-sama mencetak 60 gol, tetapi level ketajaman mereka berbeda. Lukaku lebih ganas.
Pemain kelahiran 13 Mei 1993 itu hanya butuh melakoni 129 penampilan atau rata-rata mencetak satu gol per dua partai bareng Everton di liga.
Adapun Ferguson (45 tahun) membutuhkan 239 laga untuk mendapatkan 60 gol. Rasionya cuma satu gol setiap empat pertandingan.
Rekor Lukaku tentu masih bisa terus menajam mengingat usianya yang masih belia.
"Perjalanan Lukaku masih panjang. Salah satu kualitas andalannya adalah mencetak gol. Dia kuat dan cepat, tetapi juga masih bisa terus berkembang," kata pelatih Everton, Ronald Koeman, di situs Independent.