Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bukan hat-trick, tetapi hanya sebuah gol yang diciptakan Theo Walcott ke gawang Sutton United di babak V Piala FA pada Selasa (21/2/2017) dini hari. Namun, gol tersebut sangat berarti baginya karena Walcott kini tercatat sebagai pemilik koleksi 100 gol.
Penulis: Dedi Rinaldi
Berkat gol tersebut, Walcott resmi menjadi bagian dari sejarah Arsenal sebagai pemain ke-18 yang mampu mencetak 100 gol.
Pemain berusia 27 tahun ini membutuhkan 370 penampilan dalam 10 musim untuk meraih catatan tersebut.
Pemain sekelas Thierry Henry, Robin van Persie, atau Dennis Bergkamp telah masuk dalam daftar pencetak 100 gol di Arsenal.
Menyimak rentetan nama-nama besar tersebut, tak heran jika Walcott mengaku tak pernah mengira bisa melakukannya.
“Saya tidak pernah mengira. Saya memang selalu ingin memberikan semuanya dengan bekerja keras. Namun, tidak pernah mengira akan bisa masuk dalam daftar pemain yang mampu mencetak 100 gol di Arsenal,” kata Walcott.
Karena itu, ia mengatakan akan menikmati momen prestasi ini dan tetap bertekad untuk terus memproduksi gol.
“Sulit untuk mengungkapkannya dalam kata-kata karena saya tak pernah memikirkan sebelumnya dan hal itu tiba-tiba saja terjadi. Ini momen yang indah untuk saya secara pribadi, tapi tidak ingin berhenti memproduksi gol,” ucap Walcott lagi.
Walcott memang layak bangga dan bergembira dengan pencapaian pribadinya ini mengingat posisinya yang bukan striker murni.
Sudah bertahun-tahun Walcott bermain lebih melebar ketika Manajer Arsene Wenger mengubah sektor depan tidak hanya dikuasai striker melainkan juga gelandang menyerang.
Selain itu, dalam beberapa tahun belakangan Walcott juga kerap menghilang karena serial cedera yang menderanya. Bahkan, sempat berulang kali muncul spekulasi Walcott akan dilepas karena badai cederanya tersebut.
Tim Brilian
Dalam belitan kesulitan tersebut ternyata Walcott masih bisa berkarya dan terus memproduksi gol. Tak lupa ia menyatakan terima kasih kepada rekan-rekannya.
“Saya tidak bisa melakukannya tanpa bantuan semua rekan. Hanya satu kalimat untuk menyatakannya, yaitu tim ini memang brilian,” ujar Walcott lagi.
Baca Juga:
Walcott bergabung dari Southampton ke Arsenal pada 20 Januari 2006. Seorang pemain belia yang disebut-sebut bakal menjadi bintang yang merekah bagi The Gunners dan Inggris.
Bahkan, nama Walcott merapat ke timnas Inggris dalam usia muda. Pelatih Sven Goran Eriksson secara mengejutkan memasukkan nama Walcott untuk bertarung di pesta Piala Dunia 2006 kala itu.
Namun, di tim Arsenal, Walcott tidak otomatis langsung mendapatkan tempat inti. Wenger sebagai arsitek ingin Walcott berkembang secara alamiah.
Meski sudah menjalani laga debut pada 19 Agustus 2006 melawan Aston Villa, gol perdananya baru lahir setahun setelahnya.
Dalam laga final Piala FA 2007 melawan Chelsea, ia mencetak sebuah gol yang sayangnya tidak menolong tim dari kekalahan dengan skor 1-2.
Yang menarik, Walcott membobol gawang The Blues, yang ketika itu dijaga kiper tangguh Petr Cech. Sekarang Cech bermain untuk Arsenal.
Koleksi Gol Walcott