Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda timnas Brasil, Ronaldo Luis Nazario de Lima, buka-bukaan soal pengalaman buruk selama membela FC Barcelona.
Ronaldo langsung tokcer pada musim perdananya di Barca (1996–1997). Ia menjadi top scorer klub dengan koleksi 47 gol dari 49 penampilan di semua ajang.
Masalah muncul menjelang musim anyar bergulir. Ronaldo mengklaim pihak Barcelona telah berlaku tidak jujur terkait masalah kontrak.
"Saya sudah mencapai kesepakatan untuk memperpanjang kontrak sebelum musim berakhir. Namun, sepekan kemudian, presiden dan pengacara Barcelona mengatakan bahwa kontrak tersebut tak masuk akal," kata Ronaldo dikutip Marca.
Baca juga:
"Dengan demikian, mereka bersedia menerima tawaran dari klub mana saja yang mau membayar klausul pelepasan saya sebesar 29 juta euro (Rp 410,5 miliar)," ucap bintang Brasil saat menjuarai Piala Dunia 1994 dan 2002 itu.
Inter Milan-lah yang akhirnya menebus klausul pelepasan Ronaldo di Blaugrana. The Phenomenon, demikian ia dijuluki, menjadi pemain termahal dunia saat itu.
Ronaldo meyakini bahwa sampai sekarang Barcelona masih tidak terbuka soal kontrak pemain. Ia mengambil contoh Neymar.
Disinyalir telah terjadi penyimpangan dana dari transfer Neymar yang dikatakan bernilai 57 juta euro.
"Di Barcelona, bahkan sampai sekarang, mereka melakukan 'seni gelap' dalam negosiasi dengan pemain," kata Ronaldo.