Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juara bertahan Djarum Superliga, Musica Champions tetap optmistis bisa kembali menjadi juara setelah pebulu tangkis tunggal putra asal Malaysia, Lee Chong Wei, absen karena sedang mengalami cedera di lutut saat berlatih di pelatnas di Bukit Kiara.
"Kami menjadi unggulan pertama tim putra karena awalnya diperkuat oleh Lee Chong Wei. Tetapi, cedera yang diderita Lee membuat dia harus beristirahat sampai enam minggu," kata Effendy Wijaya, manajer tim Musica Champions di Hotel Ciputra World, Surabaya, Sabtu (18/2/2017).
"Jika tidak diperkuat Lee mungkin kami hanya akan menempati unggulan ketiga dibawah Berkat Abadi dan PB Djarum. Dua tim ini kami pandang sebagai pesaing terberat kami untuk juara," ujar Effendy.
Kendati tanpa Lee, Musica yang merupakan pemegang gelar juara Djarum Superliga 2013, 2014, dan 2015 ini tak lantas kehilangan amunisi.
Pebulu tangkis muda Indonesia, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting dan Vicky Angga Saputra akan menjadi motor di tunggal putra bersama Chou Tien Chen (Taiwan), dan Marc Zwiebler (Jerman).
"Selain Lee kami sempat ingin mengundang Lee Hyun Il, tetapi atlet Korea ini pun cedera. Jadi. kami akan mengandalkan tiga atlet muda asal Indonesia, dan Chou Tien Chen serta Marc. Sementara di ganda putra kami tentu berharap kepada Lee Yong-dae untuk bisa menyumbang angka," tutur Effendy.
Mengenai susunan pemain, Effendy belum bisa berbicara lebih jauh. Menurutnya, strategi tim akan disusun jelang setiap laga. Meski demikian, dia tak menutup kemungkinan untuk kembali menduetkan Fajar Alfian bersama Lee Yong-dae.
Tahun ini, Effendy mengatakan bahwa pihaknya mengusung target untuk menembus semifinal.
"Peluang kami untuk menjadi juara memang cukup berat saat ini. Jika kita berhasil lolos ke semifinal kami memperkirakan akan berjumpa dengan Berkat Abadi atau PB Djarum," aku Effendy.
"Di atas kertas, kedua tim ini punya materi pemain yang mumpuni. Jadi, kami berharap bisa lolos ke semifinal dulu," ujar Effendy.
Musica Champions sendiri bergabung di Grup A bersama Mutiara Cardinal, Tjakrindo Masters, Hitachi (Jepang) dan USM Blibli.com.
Grup B dihuni oleh Berkat Abadi, PB Djarum, Sport Affair (Malaysia), Tricky Panders (Jepang) serta Granular (Thailand).
Pada bagian putri, Grup C dihuni oleh Berkat Abadi, Tjakrindo Masters, USM Blibli.com, Gifu Tricky Panders (Jepang) dan Granular (Thailand).
Adapun Grup D diisi oleh Mutiara Cardinal, Hokuto Bank (Jepang), Jaya Raya, Kumamoto Saishunkan (Jepang) serta PB Djarum.