Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebanyak 15 anak Minang lolos tahap awal seleksi pesepak bola U-19 yang digelar oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sumatera Barat (Sumbar) di lapangan PSTS Tabiang, Padang, Rabu (15/2/2017) sore. Mereka terpilih dari 150 peserta yang diutus oleh 19 kabupaten dan kota di Sumbar.
Ketua Asprov PSSI Sumbar, Indra Datuk Rajo Lelo mengatakan, antusiasme pemain muda dari Ranah Minang cukup tinggi pada seleksi ini. Bahkan, Indra menilai momen ini tergolong luar biasa.
Tetapi sesuai arahan PSSI, maksimal untuk tahap awal ini dijaring sebanyak 15 pemain dari berbagai posisi.
Dari jumlah pemain tersebut, kembali akan mengikuti seleksi tahap kedua yang ditentukan oleh PSSI dan dipantau langsung oleh tim pelatih timnas U-19, yang dipimpin Indra Sjafri.
"Ini merupakan tanggung jawab dan kewajiban moral kami sebagai pembina sepak bola.”
Ketua Asprov PSSI Sumbar, Indra Datuk Rajo Lelo
"Mereka yang terpantau sebanyak 15 pemain akan mengikuti seleksi tahap berikutnya. Kami hanya melakukan untuk tahap awal saja, sebelum tim seleksi nasional dari PSSI datang langsung," kata Indra.
"Tentu, kami berharap ada generasi Rully Desrian dan Febly Gushendra seperti di timnas U-19,” tuturnya.
Seleksi tahap berikutnya akan direncanakan di satu kota dengan mengundang semua peserta seleksi di tingkat provinsi se-Sumatera. Hanya saja, PSSI belum menetapkan kapan dan di mana seleksi berikut akan digelar.
Baca juga:
Meski demikian, Asprov PSSI Sumbar mengaku siap kalau ditunjuk sebagai tempat seleksi berikutnya dengan peserta semua pemain muda U-19 dari berbagai provinsi di Pulau Andalas ini.
“Sampai hari ini, kami belum tahu kapan dan dimana seleksi berikutnya. Apakah di Medan atau di Padang sekalipun, kami siap memfasilitasinya. Ini merupakan tanggung jawab dan kewajiban moral kami sebagai pembina sepak bola,” tutur.
Pelatih timnas U-19, Indra Sjafri sejak ditunjuk PSSI kembali memangku jabatan pelatih, mulai bergerilya ke beberapa provinsi. Semua itu untuk mendapatkan talenta muda yang siap menjadi penerus generasi Evan Dimas dan kawan-kawan.
Pelatih asal Desa Sungai Nyiur, Pesisir Selatan itu sudah melakukan seleksi ke Atambuna, Nusa Tenggara Timur (NTT).