Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan Selebrasi Tanpa Ekspresi Vendy Mofu Seusai Cetak Dua Gol

By Yosrizal - Kamis, 16 Februari 2017 | 07:01 WIB
Pemain PSCS Cilacap, Arbeta Rocyawan mencoba menghalangi aksi gelandang Semen Padang, Vendry Mofu (kanan) pada laga kedua Grup E Piala Presiden 2017 di Stadion Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Selasa (14/2/2017). (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

PAMEKASAN, JUARA.net – Gelandang serang Semen Padang, Muhammad Vendry Ronaldo Mofu mampu mencetak dua gol dari lima gol kemenangan timnya atas PSCS Cilacap. Tetapi, pemain berusia 27 tahun ini tanpa ekspresi saat selebrasi golnya pada Selasa (14/2/2017).

Selain mencetak gol ke gawang PSCS, sebelumnya Vendry Mofu juga membuat gol untuk Semen Padang ketika menang atas Madura United.

Tetapi, ada yang berbeda dari penampilan pemain senior asal Papua dari dua laga itu, terkait perayaan golnya. Gol tunggalnya ke gawang Madura United dirayakan secara spontan dan sangat dinamis.

Diiringi oleh rekan-rekannya yang lain, Vendry meluapkan kegembiaraan dengan selebrasi ’ramai’.

”Kalau nanti Semen Padang sampai ke final dan saya mencetak gol untuk jadi juara, pasti saya akan melakukan selebrasi.”

Gelandang Serang Semen Padang, Muhammad Vendry Ronaldo Mofu

 

Namun hal itu tak terlihat saat dia mencetak dua gol ke gawang PSCS Cilacap. Sepakan keras kaki kanannya di menit akhir babak pertama, dirayakan tanpa ekspresi apa-apa.

Ia terlihat dingin, meski rekan-rekannya meluapkan kegembiraan di hadapannya.

Begitu juga gol keduanya. Gol lewat heading sambil menjatuhkan diri menjadi gol indah buat Kabau Sirah. Tetapi, sekali lagi ia tak merayakan dengan luapan selebrasi.

Ia hanya diam sambil tetap tengkurap, meski ada rekannya yang menggoyang-goyang kepalanya. Padahal, gol itu membuat Vendry jadi pencetak gol terbanyak sementara Piala Presiden 2017.

Baca juga:

”Tak ada apa-apa. Biasa saja. Lagi pula, saya kan tak harus merayakan semua gol dengan selebrasi. Waktu itu saya merasa tak ada yang istimewa,” kata Vendry.

”Apalagi, PSCS itu klub Divisi Utama, di bawah Semen Padang. Jadi wajar kalau kami bisa mencetak banyak gol,” tuturnya.

Vendry mengatakan, perjalanan Semen Padang masih panjang. Tetapi, dia punya janji jika Semen Padang menembus final lalu jadi juara.

”Kalau nanti Semen Padang sampai ke final dan saya mencetak gol untuk jadi juara, pasti saya akan melakukan selebrasi,” kata pemain kelahiran Wamena itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P