Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Upaya Persib dalam membentuk tim kualitas wahid di musim 2017 tidak main-main. Terdapat dua gelandang impor yang tengah dalam proses perekrutan, yakni Willie Overtoom dan Mirko Livaja.
Penulis: Budi Kresnadi/Kukuh Wahyudi
Akan tetapi, langkah yang dilakukan manajemen Persib tersebut membuat resah Erick Weeks Lewis.
Pemain asal Liberia itu galau karena dua pemain yang dikabarkan bakal merapat ke Kota Kembang pada pekan ini didatangkan sebagai pembanding dirinya.
Erick mengaku terganggu dengan semua pemberitaan soal kemungkinan Maung Bandung mendatangkan pemain asing lagi. Keadaan ini berdampak pada penampilannya di lapangan.
“Cukup mengganggu fokus saya, meski tak ganggu 100 persen. Semua tim lain mengira saya sudah 100 persen, padahal saya di sini cuma untuk Piala Presiden dan bukan kontrak penuh,” ujarnya.
Erick mengatakan, sebenarnya dia sudah merasa nyaman main bersama Persib. Hubungan dengan rekan setim terjalin dengan baik. Tinggal masalah adaptasi saja yang belum maksimal.
"Mungkin saya butuh waktu, hanya Tuhan yang tahu. Tapi saya belum menyerah dan akan tetap berusaha memperlihatkan kemampuan terbaik agar bisa bertahan di Persib," tuturnya.
Namun, jika Persib tak berniat perpanjang masa kerjanya usai Piala Presiden 2017, dia sudah siap mencari pelabuhan baru untuk musim depan.
"Saat ini saya belum berpikir cari klub lain, saya hanya fokus performa saya di Persib. Kalau saya sudah kasih 100 persen tapi Persib tidak tertarik, tak masalah. Masih ada klub lain dan saya pun punya agen, tidak cari klub sendiri,” ujarnya.
Baca Juga:
Tidak Mengerti
Nasib Erick Weeks di Persib Bandung memang berada di ujung tanduk. Pasalnya dalam dua kali penampilannya di Piala Presiden 2017, lawan PSM dan Persiba, dia gagal menampilkan performa terbaiknya.
"Erick belum ada perkembangan dari dua pertandingan yang sudah dijalani. Saya tidak mengerti padahal di tim-tim sebelumnya dia tampil bagus," kata pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman.
Peran mantan penggawa timnas Liberia itu di lini tengah belum terlihat.
Kontribusi ke lini depan pun masih minim dan belum menjadi pelayan baik bagi Sergio van Dijk. Padahal dia sangat diharapkan menjadi pengatur serangan.
"Entah apa yang terjadi, saya rasa itu bukan permainan Erick seperti yang saya tahu selama ini," tutur Djanur menambahkan.
Jika penampilannya di laga ketiga kontra Persela masih seperti itu, bukan tak mungkin kariernya bersama Maung Bandung di Persib hanya seusia Piala Presiden tahun ini. Terlebih lagi jika Willie Overtoom dan Mirko Livaja memperlihatkan kualitas yang bagus.
Namun, sang pelatih tak mau buru-buru menjatuhkan vonis. Erick masih diberi kesempatan unjuk kemampuan hingga turnamen kelar.