Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih FC Barcelona, Luis Enrique (46), mengalami kebahagiaan dan kekecewaan ketika membawa pasukannya bertandang ke markas Deportivo Alaves, Sabtu (11/2/2017).
Kebahagiaan Luis Enrique jelas terkait pesta gol yang digelar Barcelona karena menang besar 6-0 atas Alaves.
Torehan El Barca diciptakan oleh Luis Suarez (2 gol), Neymar, Lionel Messi, Ivan Rakitic, dan bunuh diri pemain musuh, Alexis.
Hasil ini membawa Barcelona untuk sementara memuncaki klasemen dengan 48 poin sebelum Real Madrid (46) bertanding lawan Osasuna beberapa jam kemudian.
"Melawan tim yang terorganisasi rapi, Anda harus menguasai semua cara. Sirkulasi bola, kedalaman, permainan dengan banyak sentuhan, dan dua gol awal merupakan contoh jelas aplikasi tersebut," ucap Enrique di Marca.
Baca Juga:
Meski menang dengan skor mencolok, Enrique menilai Alaves tetap menyulitkan Barcelona. Sang pelatih memuji efektivitas permainan pasukannya yang mampu merealisasikan 6 dari 9 peluang tepat sasaran menjadi gol.
"Di babak kedua, Alaves bermain dengan lima bek, tetapi kami menekan mereka dengan garis serangan lebih tinggi. Saat lawan bertahan seperti itu, Anda harus menguasai ruang dan kami memanfaatkannya," kata Enrique lagi.
Di balik kepuasan tersebut, Enrique kecewa karena laga dihiasi oleh cedera horor bek sayap Aleix Vidal pada menit ke-86.
Ia ditandu keluar lapangan ketika pergantian pemain Barca sudah habis. Vidal terkapar dan mengalami cedera yang kelihatannya akut pada pergelangan kaki.
"Kami melihat pergelangan kakinya patah atau mengalami dislokasi. Hal ini sungguh menjadi catatan negatif bagi tim. Menyedihkan. Kami harus meyakinkan diri dan berpikir bahwa Aleix akan pulih cepat," ucap Enrique.