Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Internazionale Vs Empoli, Kembali ke Jalur Kemenangan

By Minggu, 12 Februari 2017 | 13:09 WIB
Para pemain Inter Milan merayakan kemenangan atas Juventus pada partai Serie A di Stadion Juventus, 3 November 2012. (GIUSEPPE CACACE/AFP)

Setelah menelan dua kekalahan beruntun, saatnya Internazionale kembali ke jalur kemenangan. Tujuan yang seharusnya mudah sebab lawan mereka adalah urutan ke-17 klasemen Serie A 2016/17, Empoli, pada Minggu (12/2/2017). 

Penulis: Theresia Simanjuntak

Inter takluk 1-2 dari Lazio di Coppa Italia (31/1) dan 0-1 saat kontra Juventus di Serie A (5/2).

Hasil-hasil negatif tersebut menghentikan kemenangan beruntun yang sempat diukir La Beneamata, yaitu sembilan gim di seluruh ajang dan tujuh partai hanya di Serie A.

Saatnya menemukan kembali momentum kemenangan yang tengah hilang demi ambisi merebut tiket ke kompetisi antarklub Eropa musim depan.

Di atas kertas, Inter seharusnya dapat mengalahkan Empoli di Giuseppe Meazza.

Empoli baru lima kali meraih kemenangan di Serie A musim ini, di mana cuma satu kemenangan yang terjadi saat berstatus tim tamu. Sebaliknya, Inter memenangi tujuh laga kandang terkini di liga 2016/17.

Rekor pertemuan juga berpihak kepada Inter yang memenangi 10 dari 11 bentrokan terakhir melawan Empoli. Satu pertemuan lainnya berakhir seri.

Ancaman Tumpul

Inter bisa mengalahkan Empoli, tapi sepertinya tidak dengan skor mencolok. Pasalnya, mereka kehilangan dua pilar utama dalam serangan.

Pasukan Stefano Pioli akan tampil tanpa kapten Mauro Icardi dan gelandang serang Ivan Perisic.

Keduanya mendapat suspensi dua pertandingan dalam laga melawan Juventus. Icardi dan Perisic menempati urutan pertama dan kedua dalam daftar pencetak gol terbanyak Inter di Serie A 2016/17.

Masing-masing mengemas 15 dan tujuh gol, kontribusi tersebut sangat jauh melampaui rekan-rekan mereka. Karena itu, serangan Si Biru- Hitam terancam tumpul.

Kecuali, awak Inter lainnya siap mengambil tanggung jawab dalam menggedor pertahanan lawan selama absennya Icardi dan Perisic.

Justru inilah kendala lainnya.

Musim ini, Inter minim pemain yang terlibat dalam gol. Hanya ada tujuh figur yang sudah mempersembahkan gol dan assist buat Inter. Dua di antaranya adalah Icardi dan Perisic.

Bila ingin menang, para pemain Inter perlu menunjukkan mereka bisa meraup tiga poin tanpa dua sosok krusial tersebut. Salah satunya adalah Rodrigo Palacio, striker pelapis Icardi.

Palacio lebih difavoritkan untuk bermain ketimbang Gabigol.

Andai kembali dipercaya Pioli, pemain asal Argentina harus termotivasi untuk mendapatkan gol perdananya di Serie A 2016/17.

Palacio, yang baru sekali menjadi starter dari sembilan penampilan liga musim ini, telah mengemas dua assist.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P