Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
benar kalang-kabut menghadapi PSS Sleman pada laga kedua Grup A Piala Presiden 2017. PSS yang tampil dengan semangat tinggi mampu merepotkan Mitra Kukar. Bahkan Mitra Kukar sempat tertinggal 0-3 sebelum menutup laga dengan skor 3-3 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (9/2/2017).
“Laga yang luar biasa. Selama 55 menit pertama, kami menjalani laga yang sungguh berat. Kami bermain tidak seperti yang diharapkan. Apalagi, PSS bermain luar biasa. Mereka tampil dengan semangat tinggi,” ungkap pelatih Mita Kukar, Jafri Sastra.
Ya, Mitra Kukar selamat dari kekalahan setelah striker Aldino Herdianto mencetak gol yang menyamakan skor menjadi 3-3 pada masa tambahan waktu. Setelah gol itu, wasit meniup peluit menandai berakhirnya pertandingan.
Jafri mengungkapkan pertandingan melawan tim dari kasta kedua ini memberi pelajaran berharga bagi Mitra Kukar. Menurutnya mentalitas bertanding pemain makin meningkat.
Baca Juga:
“Pertandingan ini untuk menambah pengalaman. Mental bertanding pemain juga kian meningkat. Tapi harus diakui rotasi pemain memang tidak berjalan lancar,” lanjut Jafri.
Tim Naga Mekes menunjukkan kekuatan mental. Mendapat tekanan dari suporter dan lawan yang tampil tanpa beban, mereka mampu mengatasinya. Bahkan saat tertinggal tiga gol, mereka dengan cepat mengejarnya.
“Mereka akhirnya menunjukkan permainan terbaiknya. Mengenai suporter, kami justru senang bila pertandingan disaksikan banyak orang dan stadion penuh. Ini menambah semangat pemain. Berbeda dengan pertandingan pertama yang tidak banyak penontonnya,” kata dia lagi.