Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah awal yang sulit, gelandang Manchester United, Henrikh Mkhitaryan (28), kini menjelma jadi komponen tak terpisahkan di lini tengah klub asuhan Jose Mourinho.
Terkini, Mkhitaryan memotori kemenangan 3-0 Setan Merah atas Leicester.
Ia mencetak gol indah ke gawang Kasper Schmeichel, catatan kelimanya musim ini, dan menyediakan assist terukur untuk gol Juan Mata.
Statistik pemain asal Armenia itu impresif. Kendati bermain sebagai gelandang menyerang yang kerap mengundang tekanan dari lawan, ia tetap mampu menorehkan persentase umpan sukses 88% (53 dari 60).
Sebanyak 19 dari operan tadi mengarah ke depan dan menemui rekan-rekannya.
Laga di King Power tersebut semakin menunjukkan tanggung jawab yang ia emban di tim.
Mourinho kini telah memercayakan Mkhitaryan tampil sebagai starter dalam 6 laga secara beruntun.
Selama rentang waktu itu, ia telah membuat 14 operan kunci. Jumlah itu lebih banyak dari rekan-rekannya di skuat Setan Merah.
Baca Juga:
Mkhitaryan menciptakan peluang depan gawang setiap 34,4 menit dalam 6 laga terakhir berbanding 43,9 menit pada periode sebelum itu.
Bukti bahwa ia makin terlibat terlihat dari jumlah 221 sentuhan di sepertiga terakhir, angka itu terbanyak dari semua pemain Setan Merah.
Selain itu, ia juga menerima 132 operan dan melakukan 128 operan di sepertiga akhir, lagi-lagi angka terbanyak bagi United.
Kendati begitu, satu hal yang harus menjadi catatan adalah ia lebih jarang melepas tembakan ke gawang lawan sekarang.
Dalam 6 pekan terakhir, ia menembak secara rata-rata setiap 43,8 menit ketimbang setiap 27 menit dalam 18 laga pertama musim.
Namun, hal ini tak mencegah sang pemain untuk mulai menancapkan otoritasnya di skuat Setan merah.
Mkhitaryan menyampaikan seusai laga kontra Leicester bahwa ia mengincar posisi "nomor 10" Man United.
"Kami tak memulai laga dengan baik tetapi sang manajer mengubah formasi dan memainkan saya di tengah sebagai 'nomor 10'," ujar Mkhitaryan kepada situs resmi klub.
"Setelah itu, kami mulai mengontrol bola dan menciptakan kans mencetak gol. Kami mendominasi bola dan bisa menambah gol," lanjutnya.
Perkembangan ini tentu angin segar ke telinga para fans Setan Merah yang menginginkan Pemain Terbaik Bundesliga 2015-2016 itu sukses di Premier League.