Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tontowi/Gloria Urung Tampil pada Thailand Masters

By Diya Farida Purnawangsuni - Selasa, 7 Februari 2017 | 09:03 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Gloria Emanuelle Widjaja, bereaksi pada babak pertama Malaysia Masters. Tontowi/Gloria mengalahkan pasangan India, Reddy B Sumeeth/Ashwini Ponnapa, dengan 21-17, 21-17 di Sibu Indoor Stadium, Sarawak, Malaysia, Rabu(18/1/2017). (DJARUM BADMINTON)

Pasangan ganda campuran nasional, Tontowi Ahmad/Gloria Emanuelle Widjaja, terpaksa batal mengikuti turnamen Thailand Masters 2017 yang berlangsung di Stadion Nimibutr, Bangkok, 7-12 Februari.

Tontowi/Gloria urung bertanding karena Tontowi menderita demam. Hal ini dikonfirmasi dokter yang bertugas di Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), dr Michael Triangto.

"Tontowi mengabarkan ke saya hari Minggu (5/2/2017) bahwa dia mengalami demam," ujar dr Michael yang dilansir badmintonindonesia.org, Selasa (7/2/2017).

"Sementara ini akan diobservasi demamnya dan ada tes darah dan sebagainya. Jadi, tidak memungkinkan untuk bertanding. Hingga saat ini Tontowi masih rawat jalan, tidak diopname," kata dr Michael lagi.

Pasangan Tontowi/Gloria menempati posisi unggulan keenam pada Thailand Masters tahun ini. Mundurnya Tontowi/Gloria membuat formasi skuat ganda campuran nasional tersisa tiga wakil.

Ketiga wakil itu adalah Ronald Alexander/Melati Daeva Octavianti, Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika, dan Yantoni Edy Saputra/Marsheilla Gischa Islami.

"Kami mengikuti saran dari dokter yang mengatakan Tontowi tidak dapat bertanding karena harus diobservasi dan menjalani serangkaian tes," tutur pelatih kepala ganda campuran nasional, Richard Mainaky.

"Kalau soal persiapan, menurut saya persiapan Tontowi ke Thailand sudah sangat bagus," kata Richard menambahkan.

Selain Tontowi/Gloria yang menjadi unggulan, masih ada 14 wakil Merah Putih lainnya yang menempati posisi serupa, termasuk Ronald/Melati (unggulan ketiga) dan Alfian/Annisa (unggulan ketujuh).