Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez (23), mengusung misi mempertahankan gelar juara dunia miliknya pada persaingan MotoGP 2017.
"Sekarang musim baru dan kami berusaha untuk berada di level yang sama dengan tahun lalu, berjuang untuk menjadi juara dunia lagi," kata Marquez dalam wawancara sebelum peluncuran tim Repsol Honda di Kemayoran, Jakarta, Jumat (3/2/2017).
Marquez dan juga pebalap lain sudah menjalani tes pramusim pertama musim ini di Sirkuit Sepang, Malaysia, 30 Januari-1 Februari. Dari hasil tiga hari tes, dia menjadi pebalap tercepat ketiga dengan putaran terbaik 1 menit 59,506 detik.
Marquez kalah cepat dari Maverick Vinales (Spanyol) yang mulai tahun ini memperkuat Movistar Yamaha (1 menit 59,368 detik) dan Andrea Iannone (Italia) yang kini menjadi pebalap Suzuki Ecstar (1 menit 59,452 detik).
"Masih ada yang harus ditingkatkan dengan motor, terutama soal elektronik. Mesin juga masih harus dikembangkan. Kami mencoba mendapatkan set-up terbaik dan juga fokus di area sasis," kata Marquez soal hasil tes di Sepang.
A video posted by Marc Márquez (@marcmarquez93) on
MotoGP 2017 juga banyak diwarnai dengan pergeseran pebalap. Selain Vinales dan Iannone, perubahan yang signifikan adalah pindahnya Jorge Lorenzo dari Movistar Yamaha ka Ducati Team.
Seperti pebalap lain, Marquez juga menilai bahwa kepindahan Lorenzo ini akan jadi salah satu hal paling menarik untuk diikuti pada persaingan musim ini.
"Jorge mengalami kesulitan pada hari pertama tes di Sirkuit Sepang, lalu menjadi semakin baik dan semakin baik. Tentu akan menarik melihat bagaimana kiprah Ducati musim ini bersama top rider seperti Jorge," ujar Marquez.
"Dia akan cepat di banyak balapan. Untuk menjadi juara dunia, saya tidak tahu, karena untuk menjadi juara dunia kamu harus konsisten dan semua terkontrol. Namun, sudah pasti dia akan memenangi beberapa balapan," kata Marquez.
Tes pramusim kedua MotoGP 2017 akan digelar di Sirkuit Phillip Island, Australia, 15-17 Februari.